Kompas TV nasional agama

Sementara Ibadah di Rumah, Menag: Mari Jadikan Rumah Kita Sebagai Surga

Kompas.tv - 9 Juli 2021, 12:58 WIB
sementara-ibadah-di-rumah-menag-mari-jadikan-rumah-kita-sebagai-surga
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Quomas (Sumber: Dok. Kemenag)
Penulis : Hedi Basri | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta umat beragama untuk sementara menjalankan aktivitasnya di rumah, termasuk dalam menjalankan ibadah.

Rumah ibadah pada zona Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat serta zona merah dan oranye di luar Jawa-Bali ditutup sementara. Kegiatannya yang berpotensi menimbulkan kerumunan ditiadakan.

Hal tersebut menyusul kasus Covid-19 yang semakin meningkat tajam. Kata Yaqut, kondisi seperti sekarang menuntut kesadaran masyarakat untuk tetap di rumah guna meminimalisasi potensi penularan. 

“Angka kasus harian positif Covid-19 masih terus meningkat. Untuk sementara, mari kurangi mobilitas, bersabar tetap di rumah. Untuk sementara kita laksanakan ibadah di rumah,” pinta Yaqut melalui keterang tertulisnya, Jumat (9/7/2021).

Baca Juga: Menyusul PPKM Darurat, Wamenag Imbau Tokoh Agama Sosialisasikan Fikih Pandemi

Yaqut mengatakan, rumah ibadah pada zona PPKM Darurat, serta zona merah dan oranye di luar Jawa-Bali agar ditutup sementara.

Kegiatan peribadatan di rumah ibadah yang berada di wilayah PPKM Darurat, serta zona merah dan oranye berpotensi menimbulkan kerumunan juga sementara ditiadakan.

Kendati begitu, khusus umat Islam, Yaqut meminta agar tetap dapat mengumandangkan azan sebagai penanda waktu masuk salat.  "Hal yang sama bisa dilakukan pengurus rumah ibadah lainnya," tambahnya.

"Mari bekerja dari rumah dan beribadah dari rumah. Membatasi mobilitas keluar rumah menjadi bagian ikhtiar bersama memutus mata rantai penyebaran Covid-19," tegas Yaqut.

Di akhir keterangannya, Yaqut mengajak masyarakat memanfaatkan momentum PPKM Darurat untuk memperkuat religiusitas dengan beribadah bersama keluarga inti di rumah. 

Ia mengajak masyarakat untuk menjadikan rumah masing-masing sebagai surga. Tempat yang nyaman untuk berbagi rasa sekaligus menjadi media pendidikan jiwa yang efektif untuk generasi yang berkualitas dan berkarakter.

“Dari rumah masing-masing, kita berdoa dan memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan sepenuh hati, semoga pandemi ini segera berakhir dan kehidupan kembali berjalan normal,” pinta Yaqut.

Baca Juga: Menag: Salat Iduladha di Masjid dan Takbiran Keliling di Wilayah PPKM Darurat Ditiadakan



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x