Kompas TV nasional update corona

Mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo dan Istri Positif Covid-19, Padahal Sudah Vaksin Pfizer

Kompas.tv - 5 Juli 2021, 19:39 WIB
mantan-gubernur-dki-jakarta-fauzi-bowo-dan-istri-positif-covid-19-padahal-sudah-vaksin-pfizer
Fauzi Bowo. (Sumber: Kompas Images/Roderick Adrian Mozez)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Fadhilah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo beserta sang istri, Sri Hartati, dinyatakan positif Covid-19 setelah melakukan tes usap PCR Kamis, 1 Juli 2021.

Kabar tersebut diumumkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyastuti. Menurutnya, pria yang akrab dipanggil Foke dan istri sebelumnya telah mendapatkan dua dosis vaksin Pfizer ketika di Berlin, Jerman.

"Kami saat ini Dinas Kesehatan beserta jajaran sedang memberikan pendampingan perawatan kepada Bapak Fauzi Bowo beserta ibu yang kebetulan terkonfirmasi positif," ujar Widyastuti dikutip dari Kompas.com Senin (5/7/2021).

Baca Juga: Rekor! Update 5 Juli 2021: Bertambah 27.223 Kasus Positif Covid-19 di Indonesia

"Bapak dan Ibu Foke alhamdulillah sudah mendapatkan vaksinasi dua dosis pada saat beliau masih di Berlin, yaitu mendapatkan vaksinasi Pfizer," lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Widyastuti juga mengungkapkan bahwa ajudan Foke juga terpapar Covid-19.

Diketahui ajudan Foke sudah mendapatkan vaksinasi dua kali di Indonesia yakni Sinovac dan AstraZeneca.

"Jadi secara umum memang tim yang di sekeliling Bapak memang sudah tervaksinasi," ucap dia.

Fauzi Bowo ketika terkonfirmasi positif Covid-19 tengah mencoba berobat di salah satu rumah sakit di Jakarta Pusat.

Baca Juga: Warga Positif Covid-19 Meninggal di Luar Faskes, Rasio Perawat dan Pasien Melebihi Kewajaran

Dia disarankan untuk melakukan tes usap. Hasilnya rupanya menunjukkan positif Covid-19. Fauzi Bowo lantas berkoodinasi dengan pihak Dinkes DKI Jakarta.

Kini Foke dan istri menjalani isolasi mandiri di rumah dengan keadaan yang stabil.

"Keadannya saat ini relatif stabil dan tak memerlukan perawatan intensif di rumah sakit," lanjut Widyastuti.

Pihak Dinkes DKI Jakarta melakukan pendampingan dengan visitasi serta memberikan obat yang sudah ditetapkan dokter yang merawat.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x