Kompas TV regional berita daerah

Bersedia Divaksin, Satpam Wanita di Banjarmasin Berharap Pandemi Segera Berlalu

Kompas.tv - 30 Juni 2021, 21:18 WIB

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Upaya vaksinasi kini dilakukan pemerintah sebagai langkah menangani pandemi covid-19 dengan target memunculkan kekebalan kelompok atau herd immunity.

Alasan kesehatan dan kepentingan untuk bekerja menjadi dasar sebagian masyarakat di Banjarmasin untuk menjalani vaksinasi.

Baca Juga: Mulai Agustus Target Vaksinasi 2 Juta per Hari, Danrem 101/Antasari : dari Sekarang Kita Galakkan

Seperti diakui Tiranita, wanita yang kesehariannya bekerja sebagai satuan pengamanan atau satpam di sebuah mall di Banjarmasin.

Setiap hari berhadapan dengan banyak orang dan bertugas di pusat keramaian, membuatnya cukup sadar untuk berupaya menjaga kesehatan diri dari risiko tertular covid-19.

Bersama rekan sekuriti lainnya, Tiranita pun bersedia disuntik vaksin covid-19 saat vaksinasi digelar kodim 1007/Banjarmasin beberapa waktu lalu.

“Semoga ini cepat berlalu lah supaya tidak ada lagi kena covid-19. Awalnya sih tidak mau divaksin terus karena sudah kewajiban harus divaksin,” ungkap Tiranita.

Sementara pihak mall sendiri memang telah mengupayakan vaksinasi diberikan kepada seluruh karyawan.

Diungkapkan GM Duta Mall Banjarmasin, Chairuddin Langkat, Kini pihaknya siap bekerjasama dengan berbagai instansi dalam menyediakan lokasi vaksinasi yang dekat dengan aktivitas publik yaitu pusat perbelanjaan.

“Tentunya di Mall itu jauh mungkin lebih mudah mulai parkir, perencanaan dan lain sebagainya dan juga merupakan titik kumpul banyak orang, makanya pelaksanaannya kami dukung di sini,”terangnya.

Baca Juga: Kodim Banjarmasin Gelar Serbuan Vaksinasi di Pusat Perbelanjaan untuk Umum, Disambut Antusias Pemuda

Data sementara Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, menutup pekan lalu, persentase vaksinasi untuk pelayan publik telah mencapai 103.10 persen dosis pertama dan 71.33 persen untuk dosis kedua.

Namun untuk lansia capaian target masih rendah yaitu 14.76 persen dosis pertama dan dosis kedua 12.52 persen.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x