Kompas TV internasional kompas dunia

Yunani Iming-imingi Kaum Mudanya dengan Dompet Digital Berisi Rp2,6 Juta Agar Mau Divaksin

Kompas.tv - 29 Juni 2021, 02:15 WIB
yunani-iming-imingi-kaum-mudanya-dengan-dompet-digital-berisi-rp2-6-juta-agar-mau-divaksin
Sejumlah orang tampak melakukan yoga di atas papan selancar di dekat pantai Kavouri di selatan Athena, Yunani, Selasa (22/6/2021). (Sumber: AP Photo/Yorgos Karahalis)
Penulis : Vyara Lestari | Editor : Gading Persada

ATHENA, KOMPAS.TV – Yunani menjanjikan memberikan kaum mudanya dengan kredit sebesar 150 Euro (sekitar Rp2,6 juta) agar bersedia divaksinasi.

Hal ini diungkapkan Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis saat meluncurkan kebijakan akses dua tingkat selama musim panas, Senin (28/6/2021).

Melansir Associated Press, Mitsotakis mengatakan, mulai 15 Juli mendatang, warga negara Yunani di bawah 26 tahun akan memenuhi syarat untuk mendapatkan kredit dalam dompet digital seusai menerima vaksinasi Covid-19 dosis pertama.

“Kami berharap kaum muda akan memanfaatkan kesempatan ini. Negara berterima kasih pada Anda karena bertindak secara bertanggung jawab dan melakukan sesuatu yang saya yakin tetap akan Anda lakukan,” ujar Mitsotakis dalam pidatonya di televisi.

Baca Juga: Nama Baru Varian Virus Corona, Kini Gunakan Alfabet Yunani

Sangat bergantung pada pariwisata, Yunani tengah mencari cara untuk membuka kembali keran perekonomiannya setelah baru-baru ini menyediakan vaksinasi untuk semua kelompok usia dewasa.

Menteri Kebijakan Digital Yunani, Kyriakos Pierrakakis, menyatakan, skema dompet digital akan berfokus pada industri pariwisata dan hiburan.

Baca Juga: Thailand Bakal Buka Pariwisata dan Izinkan Turis Asing Masuk Pertengahan Oktober, Tapi Ada Syaratnya

“Kartu ini tidak akan diterima di semua tempat. Ini akan ditargetkan untuk kegiatan tertentu,” terang Pierrakakis.

"Ini bisa digunakan antara lain (untuk membeli) tiket pesawat, ferry dan kereta api, untuk menyewa mobil, berkemah, akomodasi (liburan), layanan travel, bioskop, teater, pertunjukan musik dan tari, museum dan situs arkeologi.” 

Para pejabat pemerintahan menyatakan, kebebasan tambahan juga akan diberikan bagi para pemegang sertifikat vaksinasi, tapi rinciannya belum ditentukan. Mereka juga tengah mencermati opsi hukum untuk membuat vaksinasi menjadi kewajiban untuk berbagai kategori pekerjaan, termasuk karyawan panti jompo.

Baca Juga: Ternyata Bukan Cuma Covid-19 yang Sebabkan Pariwisata Iran Mati Suri

Hingga 100.000 orang tengah menerima vaksinasi mereka setiap hari di Yunani, negara yang dihuni 10,7 juta jiwa.

Namun, keengganan divaksinasi pada sejumlah kelompok usia menjadi keprihatinan utama para pejabat kesehatan publik.

Lantaran, penularan varian Delta terus meningkat di seluruh Eropa.

Sekitar 35% dari total populasi, atau 42% dari populasi dewasa, akan menerima vaksin dosis kedua hingga akhir Juni.

Menurut perkiraan pemerintah, jumlah itu akan meningkat menjadi masing-masing 48% dan 57% hingga akhir Juli mendatang.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x