Bantu Selundupkan Sabu 402 KG, Nelayan Dituntut Hukuman Mati

KAB. SUKABUMI, KOMPAS.TV - Jaksa penuntut umum, kejaksaan negeri Kabupaten Sukabumi, menuntut hukuman mati kepada seorang nelayan bernama Samsul Bahri, alias bompak 37 tahun, seorang nelayan asal Kecamatan Palabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, karena telah membantu penyelundupan sabu ratusan kilogram, dari warga Iran ke wilayah Sukabumi.

Tuntutan tersebut dibacakan dalam persidangan online atau daring di Pengadilan Negeri Cibadak, Kabupaten Sukabumi pada selasa siang kemarin. 

Dari fakta persidangan, pelaku diketahui berperan menyediakan bbm beserta kapal untuk mengambil 402 kilogram sabu dari sebuah kapal dari Iran.

Pelaku pun turut serta membawa sabu seberat 402 kilogram untuk diselundupkan ke Indonesia lewat jalur laut Sukabumi. 

Pelaku sempat buron selama 5 bulan, pasca penggerebekan sebuah rumah mewah di Villa Anggrek, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, pada juni 2020 lalu oleh satgasus merah putih Mabes Polri.  

Pelaku terbukti melanggar pasal 114 ayat 2 juncto pasal 132 ayat 1 undang undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.

Untuk lebih tahu berita terup date seputarJawa Barat, bisa klik link di bawah .

IG:https://www.instagram.com/kompastvjabar/

Youtube:https://www.youtube.com/c/kompastvjaw...

Twitter:https://www.twitter.com/kompastv_jabar/

Facebook:https://www.Facebook.com/kompastvjabar/