Kompas TV regional berita daerah

Update Covid-19 di Pamekasan: Pasien Membludak dan Semua RS Kehabisan Ruang Isolasi

Kompas.tv - 24 Juni 2021, 09:03 WIB
update-covid-19-di-pamekasan-pasien-membludak-dan-semua-rs-kehabisan-ruang-isolasi
Ilustrasi petugas medis memeriksa kondisi pasien di ruang isolasi saat simulasi penanganan pasien positif virus corona. (Sumber: KOMPAS.COM)
Penulis : Aryo Sumbogo | Editor : Iman Firdaus

PAMEKASAN, KOMPAS.TV - Semakin membludaknya antrian pasien Covid-19 di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur membuat kewalahan seluruh rumah sakit di sana.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Rumah Sakit (RS) Smart Pamekasan, Syaiful Hidayat mengatakan bahwa saat ini kapasitas ruang isolasi sudah terisi sepenuhnya.

"Semua rumah sakit di Pamekasan sudah tidak bisa menerima pasien Covid-19 lagi karena tidak ada ruang isolasi," ujarnya, Rabu (23/6/2021).

Selain RS Smart, kondisi serupa juga dapat dilihat pada tiga rumah sakit lain di Pamekasan, termasuk RS Moh Noer milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur dan RSUD Waru milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan di wilayah utara.

Baca Juga: Tes Swab Antigen di Suramadu Ditiadakan, Ganti Penyekatan SIKM di Bangkalan dan Sampang

Melansir Kompas.com, Kamis (24/6/2021), seorang dokter yang akrab disapa Yayak pun menyebut penuhnya ruang isolasi di sejumlah rumah sakit tersebut sudah terjadi selama tiga hari terakhir.

Padahal, sepenuturan Yayak, pihak rumah sakit sebenarnya sudah menambah kapasitas ruang isolasi meski ternyata masih belum mencukupi juga.

"Awalnya kami sediakan ruang isolasi sebanyak 40 kamar, tapi penuh. Lalu kami tambah lagi 20, namun masih belum juga mencukupi," ujar Yayak.

Akibatnya, petugas menjadi kebingungan menerima banyaknya pasien Covid-19 yang datang. Dengan terpaksan, pasien yang tak kebagian ruang isolasi pun pulang ke rumah.

Sampai saat ini, Yayak mengaku belum tahu apakah pihaknya akan menambah ruang isolasi lagi, yang berarti bakal mengurangi tempat tidur untuk pasien non-Covid-19.

"Belum diputuskan apakah akan ada penambahan ruang isolasi baru atau tidak. Kalau menambah, maka pasien umum harus mengalah," jelasnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Dorong Desa dan Kelurahan di Jabar Siapkan Ruang Isolasi Pasien Covid-19

Sementara itu, salah satu keluarga pasien yang bernama Sri Wahyuni menceritakan kesulitannya dalam memperoleh ruang isolasi di rumah sakit.

Awalnya, ketika datang ke RS Smart, keluarga Sri bahkan hanya dirawat di lorong kamar pasien.

Hingga kemudian, keluarga Sri harus dipindahkan ke rumah sakit swasta di Pamekasan, karena kondisinya sudah sangat membutuhkan perawatan. Meski kondisi di rumah sakit swasta juga sama saja

"Saya benar-benar bingung mau dirawat di mana keluarga saya ini. Kondisinya sangat membutuhkan perawatan," keluhnya.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x