Anies: Seluruh 32 RS Pemprov Digunakan untuk Tangani Covid-19, 13 RS Didedikasikan 100% untuk Covid

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menjelaskan dari seluruh 32 Rumah Sakit milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, seluruhnya digunakan untuk penanganan Covid-19. 

"Kemudian RS Pemprov DKI Jakarta itu jumlahnya ada 32. Semua RS milik Pemprov digunakan untuk menangani Covid-19," jelas Anies saat Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Jakarta, Selasa (22/6/2021). 

Dari total 32 RS tersebut, ada 13 RS yang didedikasikan penuh untuk penanganan Covid-19, sementara yang lainnya menampung pasien Covid-19 sampai melebihi 60 persen dari kapasitas RS. 

"Dari 32 itu ada 13 RS yang 100 persen hanya untuk penanganan Covid-19, sementara yang lainnya menampung pasien Covid-19 sampai melebihi 60 persen (dari) kapasitas RSnya," kata Anies. 

Baca Juga: Anies: Kami Tambah Rumah Sakit Covid-19 di Jakarta Jadi 140 RS

Anies mengatakan saat ini DKI Jakarta memiliki 140 RS yang turut tangani Covid-19. Angka ini bertambah dari sebelumnya sebanyak 106 RS. 

"Dengan penambahan kasus di Jakarta, kita menambah RS menjadi 140 RS untuk menangani Covid-19, di awal bulan Juni kita hanya ada 106 RS," ujar Anies.

Sementara itu untuk kapasitas tempat tidur saat ini ada sebanyak 8.524 tempat tidur dengan 1.186 ruang ICU. 

"Per 17 juni meningkat jadi 140 RS dengan ada 8.524 tempat tidur dan 1.186 ruang ICU," kata Anies.

Anies mengatakan penambahan tempat tidur ini mengirimkan pesan kepada seluruh masyarakat agar semakin waspada karena lonjakan terjadi terlalu cepat.

"Kalau saja minggu lalu tidak ditingkatkan kapasitasnya, sudah tembus 100 persen. Sekarang ada ruang untuk penambahan RS," kata Anies. 

Ia pun mengimbau agar masyarakat berhati-hati dalam lonjakan kasus saat ini. 

"Saya minta semua untuk lebih berhati hati," kata Anies. 

Baca Juga: Pimpinan Komisi II Minta Anies Segera Koordinasi dengan Pemerintah Pusat untuk Berlakukan Lockdown