Kompas TV nasional peristiwa

Terapung Selama 3 Jam di Tengah Laut, Seorang Pelajar Berhasil Diselamatkan TNI AL

Kompas.tv - 18 Juni 2021, 22:57 WIB
terapung-selama-3-jam-di-tengah-laut-seorang-pelajar-berhasil-diselamatkan-tni-al
Ridho Ilhami (14),pelajar asal Pulau Harapan Kepulauan Seribu yang berhasil diselamatkan TNI AL setelah terapung selama 3 jam di tengah laut. (Sumber: TNI AL)
Penulis : Baitur Rohman | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - TNI Angkatan Laut menyelamatkan seorang anak yang terapung di tengah laut di perairan Kepulauan Seribu pada Jumat (18/6/2021).

Komandan KRI Sembilang-850 Mayor Laut (P) Nanang Khunaifi mengatakan, anak tersebut pertama kali ditemukan saat sedang melakukan patroli.

"Sekitar Pukul 08.30 WIB, KRI Sembilang-850 yang sedang melaksanakan patroli keamanan laut di perairan Barat Laut Pulau Laki melalui juru pengawasnya melihat kontak visual benda terapung di haluan lambung kiri dengan jarak 100 meter. Setelah mendekat kurang lebih jarak 50 meter, terlihat sosok seseorang sedang terapung-apung," jelasnya. 

Komandan KRI SBL-850 kemudian menurunkan sejumlah tim dan perahu sekoci untuk melakukan pertolongan dan evakuasi.

"Anak tersebut berusaha mempertahankan daya apungnya berenang tanpa arah karena sekelilingnya tidak terlihat daratan. Oleh tim rescue dinaikkan ke atas sekoci selanjutnya dibawa menuju KRI Sembilang-850 untuk dilaksanakan pertolongan pertama,” ungkap Mayor Nanang.

Baca juga: Seorang Pria Tewas Usai Dianiaya 6 Anggota TNI AL di Purwakarta

Setelah ditanya, diketahui anak tersebut bernama Ridho Ilhami (14), ia adalah seorang pelajar asal Pulau Harapan Kepulauan Seribu.

Menurut keterangan yang bersangkutan, ia naik kapal penyebrangan (speed) dari Kronjo Banten hendak pulang menuju Pulau Harapan, di perjalanan ia terjatuh dari speed dan berusaha mengapung selama 3 jam.

"Korban diantarkan menuju Pos TNI Angkatan Laut (Posal) Untung Jawa yang selanjutnya dipertemukan dengan keluarganya," pungkasnya.

Panglima Koarmada I, Laksda TNI Abdul Rasyid K mengapresiasi kinerja prajuritnya yang hadir dan memberikan manfaat kepada masyarakat pengguna laut.

Pangkoarmada I juga dalam berbagai kesempatan mengatakan bahwa kehadiran unsur patroli TNI AL secara rutin di perairan Indonesia, selain dalam rangka penegakan kedaulatan dan hukum di laut juga untuk menjamin keselamatan dan keamanan para pengguna laut termasuk kegiatan SAR seperti ini.

Baca Juga: Kemendikbud Ristek dan TNI AL Teken Kerja Sama Beasiswa Pendidikan Buat Anak Awak KRI Nanggala 402

 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x