Gubernur DKI dan Menko Perekonomian akan Bahas Perpanjangan PPKM Mikro Nanti Malam

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pembahasan perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berbasis mikro akan dilakukan nanti malam bersama Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto.

"Nanti malam jam 19.00 akan ada rapat koordinasi dipimpin oleh Bapak Menko Perekonomian, nanti kami akan membahas bersama nanti malam," kata Anies disadur dari Kompas.com, Senin (14/6/2021).

Namun, Anies menyebut belum bisa memastikan apakah rapat koordinasi nanti akan membahas mengenai kemungkinan rem darurat ditarik kembali.

"Belum tahu, nanti kami bahas," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, lonjakan kasus Covid-19 terjadi di wilayah DKI Jakarta selama beberapa hari terakhir. 

Baca Juga: Jakarta Deteksi 19 Varian Baru Covid-19, Anies: Diperburuk Oleh Arus Balik Mudik Lebaran

Seperti diberitakan sebelumnya, jumah kasus aktif Covid-19 DKI Jakarta bertambah dari catatan 6 Juni 2021 lalu 11.500 kasus menjadi 17.400 pada 13 Juni. Lonjakan ini terjadi pasca-libur Lebaran. 

Angka penambahan kasus baru kembali berada di atas 2.000 kasus per hari. Kasus Covid-19 di Jakarta pada 13 Juni 2021 meningkat sebanyak 2.769 kasus.

Anies menyebut saat ini wilayah  DKI Jakarta tengah memasuki fase genting penyebaran Covid-19, sehingga tanggung jawab dari seluruh pihak sangat penting. Ia mengatakan, bila kondisi sekarang tak terkendali, kita akan masuk fase genting. 

Apabila fase tersebut terjadi, lanjut Anies, maka Pemerintah Provinsi (Pemrov) DKI Jakarta harus mengambil langkah drastis seperti yang pernah dialami bulan September tahun lalu dan Februari lalu. 

Dia meminta masyarakat beraktivitas lebih banyak di dalam rumah dan tidak keluar rumah apabila tidak memiliki keperluan mendesak.

"Jadi saya ingin mengajak kepada seluruh masyarakat bahwa kita masih dalam kondisi pandemi. Artinya tinggallah di rumah kecuali untuk kebutuhan yang urgent, untuk kebutuhan mendasar, selebihnya tinggallah di rumah," tutur dia.

Baca Juga: Anies Sebut Jakarta Masuk Fase Genting Covid-19