Tunaikan Mimpi Pergi ke Luar Angkasa, Pendiri Amazon Jeff Bezos akan ke Luar Angkasa Bersama Sahabat

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Tunaikan mimpi pergi ke luar angkasa, pendiri Amazon Jeff Bezos akan terbang 20 Juli Mendatang.

Jeff Bezos menyatakan,  ini merupakan mimpi yang sudah dirawat sejak berusia lima tahun. Dirinya akan terbang ke luar angkasa pada 20 Juli 2021 bersama saudara, Mark Bezos,  menggunakan roket Blue Origin.

"Sejak saya berusia lima tahun, saya bermimpi bepergian ke luar angkasa. Pada tanggal 20 Juli, saya akan melakukan perjalanan itu dengan saudara saya. Petualangan terbesar, bersama sahabatku," kata Jeff Bezos dalam video pendek di akun Instagram pribadinya @jeffbezos,  Selasa (8/6/2021).

Baca Juga: Jeff Bezos Bakal Jadi Orang Pertama yang Terbang ke Luar Angkasa

Menurut Bezos, penerbangan pertama ke luar angkasa ini ditujukannya untuk melihat bumi dari luar angkasa, sehingga dapat mengubah hubungannya dengan planet ini.

“Untuk melihat Bumi dari luar angkasa, itu mengubah Anda, itu mengubah hubungan Anda dengan planet ini, dengan umat manusia. Yaitu satu Bumi,” tambah Bezos.

Bezos tidak sendiri dalam penerbangan tersebut dirinya mengajak saudara, Mark Bezos. Bezos dan saudaranya akan menjadi penumpang pertama roket Blue Origin, milik perusahaan penerbangan dan antariksa yang juga didirikannya pada tahun 2000.

Diketahui, roket sub-orbital New Shepard Blue Origin ini akan melakukan penerbangan penumpang pertamanya pada 20 Juli. Nantinya, di dalam roket tersebut ada kru, Jeff Bezos dan saudaranya, serta kursi terakhir yang akan dilelang untuk umum.

Baca Juga: Setelah Umumkan akan Mundur, Jeff Bezos Jual Saham Amazon Rp29 Triliun

Lelang yang dilakukan secara online sudah dilakukan sejak 5 Mei dan masih berlangsung hingga 10 Juni mendatang. Saat ini harga lelang dengan tawaran tertinggi, yaitu US$ 2,88 juta atau sekitar Rp41,1 miliar. Rencananya roket Blue Origin akan melakukan perjalanan kurang lebih selama 10 menit, mulai dari pergi ke luar angkasa hingga kembali ke Bumi.