Kompas TV regional sosial

Juli 2021, Rusun Senilai Rp52,96 Miliar untuk ASN Ditargetkan Rampung

Kompas.tv - 7 Juni 2021, 21:44 WIB
juli-2021-rusun-senilai-rp52-96-miliar-untuk-asn-ditargetkan-rampung
Proyek pembangunan rumah susun (rusun) ASN BBWS Serayu Opak di Yogyakarta. (Sumber: Kementerian PUPR)
Penulis : Aryo Sumbogo | Editor : Hariyanto Kurniawan

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Rumah susun (rusun) senilai Rp52,96 miliar yang dibangun untuk aparatur sipil negara (ASN) di Yogyakarta, ditargetkan rampung pada Juli 2021.

Rusun enam lantai dengan tipe 45 tersebut diperuntukan bagi ASN Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak, Kementerian PUPR yang beroperasi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

"Rusun bagi ASN sekarang ini dibangun dengan material yang baik dan desain sekelas apartemen, jadi tidak hanya sekadar layak namun juga nyaman untuk dihuni," kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid dalam keterangan tertulis, Senin (7/6/2021).

Baca Juga: Tiga Hal yang Ditegaskan Wamen ATR/BPN Terkait Perizinan Pembangunan Berkelanjutan di Papua Barat

Selain sebagai sarana bagi ASN, Khalawi menambahkan, pembangunan hunian vertikal tersebut juga untuk menepis stigma old-fashioned dan kurang nyaman pada rumah dinas.

Sementara, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III, Mochamad Mulya Permana menyebut, lancarnya pembangunan rusun itu lantaran terdapat sinergi yang baik antara Kementerian PUPR dan pemerintah daerah setempat.

“Saat ini progres sudah mencapai realisasi sebesar 92,416 persen dan harus selesai sebelum akhir Juli tahun ini,” terangnya.

Baca Juga: Terkait Pembangunan Bendungan, Sikap Warga Wadas di Kecamatan Bener Purworejo Terbelah

Melansir Kompas.com, untuk mendukung pelaksanaan proyek tersebut, Satuan Kerja (Satker) Penyediaan Perumahan Provinsi DIY pun telah menerjunkan petugas-petugasnya.

"Program pembangunan Rusun ASN yang direncanakan selesai bulan Juli ini hanya tinggal menunggu proses finishing dan melengkapi meubelair-nya saja," kata Kepala Satker Penyediaan Perumahan DIY, M Arifman dengan didampingi PPK Rumah Susun dan Rumah Khusus Ahmad Fahmi.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x