Kompas TV nasional kompas pagi

BMKG Peringatkan Potensi Hujan Disertai Angin di Beberapa Wilayah Hari Ini, termasuk DKI Jakarta

Kompas.tv - 2 Juni 2021, 06:53 WIB
bmkg-peringatkan-potensi-hujan-disertai-angin-di-beberapa-wilayah-hari-ini-termasuk-dki-jakarta
Siklon tropis Choi-Wan yang dapat sebabkan perubahan cuaca. (Sumber: BMKG)
Penulis : Hedi Basri | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi hari ini, Rabu (2/6/2021).

Beberapa wilayah yang diperkirakan berpotensi hujan dan hujan lebat yang  disertai kilat/petir hingga angin kencang.

Baca Juga: Kominfo Siap Terlibat Investigasi BMKG Terkait Salah SMS Peringatan Dini Tsunami

Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, dan Papua.

Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang: Riau, Kep. Riau, Lampung, DKI Jakarta, dan Kalimantan Tengah.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by BMKG (@infobmkg)

Baca Juga: Gempa Bermagnitudo 5,1 Guncang Kepulauan Talaud dan Peringatan Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah

Wilayah yang berpotensi angin kencang adalah : Sulawesi Utara, Maluku Utara dan Maluku

Dilansir web.meteo.bmkg.go.id, prakiraan cuaca ekstrim itu didasarkan pada siklon Tropis CHOI-WAN yang terpantau di perairan timur Filipina, cenderung ke arah barat laut.

Sistem tersebut secara tidak langsung berdampak pada pembentukan daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Utara dan daerah pertemuan angin (konfluensi) di Laut Sulu bagian utara hingga perairan timur Filipina.

Kondisi cuaca macam itu diyakini BMKG dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah siklon tropis dan di sepanjang daerah konvergensi dan konfluensi.

Peningkatan kecepatan angin permukaan yang terinduksi dari keberadaan siklon tropis yaitu di Laut Sulu dan Samudera Pasifik timur Filipina yang mampu meningkatkan tinggi gelombang di perairan tersebut.

Untuk daerah konvergensi, terpantau memanjang dari perairan Barat Sumatera Barat hingga Riau, di pesisir barat Banten hingga perairan barat Bengkulu, di Kalimantan Tengah hingga Kalimantan Utara, di Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Tengah dan memanjang di Papua bagian tengah.

Baca Juga: BMKG Prediksi Maluku Akan Dilanda Cuaca Ekstrem Selama Sepekan Kedepan



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x