Kompas TV regional peristiwa

Truk Susu Terguling Setelah Ikuti Jalan Alternatif dari Google Maps, Ini Kronologinya

Kompas.tv - 28 Mei 2021, 20:48 WIB
truk-susu-terguling-setelah-ikuti-jalan-alternatif-dari-google-maps-ini-kronologinya
Truk susu yang terguling setelah melewati jalur alternatif yang direkomendasikan Google Maps. (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Hariyanto Kurniawan

MAGETAN, KOMPAS.TV - Nasib nahas menimpa Wardi (35) sopir truk yang bermuatan susu. Pasalnya, truk yang dia kemudikan menuju arah Wonogiri, Jawa Tengah, terguling setelah melewati jalur alternatif.

Sebelumnya, Wardi memilih jalur tersebut berdasarkan arahan dari aplikasi Google Maps.

Truk tersebut diarahkan menuju jalur alternatif yang kondisinya naik-turun dan berliku.

Sesampainya di Desa Gonggang, Kecamatan Poncol, Magetan, Jawa Timur, truk dengan nomor polisi B 9828 IT itu terguling di jalan menanjak.

Baca Juga: Viral Kisah Mobil Andalkan Google Maps, Dapat Jalan Sempit, Berakhir Nyungsep

“Di Gonggang mesin mobil mati dan mundur hingga akhirnya terguling,” ujar Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Poncol AKP Suwadi seperti dikutip dari Kompas.com, Jumat (28/05/2021).

Suwardi memilih menggunakan Google Maps karena tak mengetahui arah menuju Wonogiri.

Ternyata jalur yang dia lewati penuh tantangan dan sopir tak menguasai medan yang naik turun.

Untungnya, Wardi dan kenek selamat dalam peristiwa tersebut. Meski demikian, truk yang terguling membuat jalanan menjadi macet.

Baca Juga: Benarkah Google Maps Tak Memasang Label Palestina di Petanya? Ini Jawabannya

Suwadi menjelaskan pihak kepolisian membantu melakukan pengamanan untuk menjaga muatan truk.

Truk tersebut akhirnya berhasil dievakuasi dan memakan waktu sampai berjam-jam. “Butuh 3 jam untuk melakukan evakuasi,” beber Suwadi.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.