Terungkap! Ternyata De Gea Sempat Tolak Arahan Pelatih saat Duel Adu Penalti Lawan Villarreal

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kiper Manchester United, David De Gea ternyata tidak menjalankan instruksi pelatih saat melakoni duel adu penalti melawan Villarreal di final Liga Europa, Kamis (27/5/2021) dini hari WIB. 

Manchester United harus kembali gigit jari musim ini setelah gagal meraih gelar juara Liga Europa musim 2020/21.

MU harus menerima kenyataan dari Villarreal lewat drama adu penalti yang dilakukan hingga 22 kali. 

Setan Merah sendiri gagal menang di waktu normal karena hanya bermain imbang 1-1 serta tak mampu mencetak gol di waktu ekstra. 

Baca Juga: Hasil Villarreal Vs Man United: Kalahkan MU di Adu Penalti, Villarreal Juara Liga Europa!

Alhasil, tahun ini menjadi musim ke-empat Manchester United tanpa meraih trofi apapun. 

Seusai laga tersebut terungkap, sebenarnya tim pelatih Manchester United telah menyiapkan 'contekan' untuk David De Gea guna menghadapi duel adu penalti. 

Namun, hal tersebut tidak cukup karena 11 algojo Villarreal termasuk kiper Geronimo Rulli tetap sukses menjalankan tugasnya. 

Akan tetapi, beberapa kali De Gea menolak instruksi yang diberikan dengan menebak arah bola tidak sesuai dengan arahan yang diberikan. 

Baca Juga: Rating Tiap Pemain MU usai Gagal di Final Liga Europa

'Contekan' tersebut kemudian dibuka ke publik oleh jurnalis Sky Sport,  Angelo Mangiante melalui akun Twitter-nya. 

Salah satu penolakan yang dilakukan De Gea terjadi saat duel adu penalti memasukkan babak sudden death setelah 5 algojo pertama kedua tim sukses menjalankan tugasnya. 

Moi Gomez yang maju sebagai penendang ke-enam, menendang bola ke arah tengah dan sukses menceploskan bola ke gawang. 

Namun, De Gea lebih memilih untuk melompat ke kiri padahal dalam instruksi tersebut juga menuliskan untuk tetap berada di tengah. 

Baca Juga: Data dan Fakta Final Liga Europa: Villarreal vs Manchester United

Tapi yang jelas, dalam duel adu penalti banyak faktor yang mempengaruhi seorang pemain dalam mengambil keputusan. 

Villarreal pun pantas menjadi juara setelah apa yang meraka lalui selama kompetisi berjalan. 

Kemudian untuk De Gea serta seluruh tim Manchester United, tetap semangat dan comeback stronger musim depan!