Kompas TV regional update corona

Ditegur Jokowi, Gubernur Kepri Minta Pemkab Buat Tempat Isolasi Khusus Pasien Covid-19

Kompas.tv - 22 Mei 2021, 17:01 WIB
ditegur-jokowi-gubernur-kepri-minta-pemkab-buat-tempat-isolasi-khusus-pasien-covid-19
Presiden Joko Widodo bersama Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Hedi Basri | Editor : Hariyanto Kurniawan

KEPRI, KOMPASTV - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad meminta setiap kota dan kabupaten di provinsinya menyediakan tempat khusus untuk mengisolasi pasien Covid-19.

Ansar memerintahkan agar tidak ada lagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumah.

Ia mengatakan, semua orang yang dinyatakan terpapar virus corona di Kepulauan Riau, harus menjalani isolasi di tempat khusus. Bukan isolasi mandiri di rumah.

“Tempat khusus bagi isolasi pasien Covid-19 sangat penting saat ini, agar pergerakan mereka dapat kita pantau langsung, agar tidak kontak dengan orang lain,” jelas Ansar lewat keterangan tertulisnya, Sabtu (22/5/2021).

Baca Juga: Angka Kasus Covid-19 di Kepri Meningkat Dalam 2 Bulan, Jokowi Beberkan Datanya!

Permintaan Ansar itu disampaikan setelah dirinya diperintahkan Presiden Joko Widodo untuk menurunkan jumlah kasus Covid-19 di Kepulauan Riau dalam dua pekan.

Selain terpantau, lanjut Ansar, tempat isolasi khusus pasien Covid-19 juga benar-benar membatasi mereka untuk kontak dengan orang lain.

"Dengan begitu secara tidak langsung memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan masyarakat,” tambah Ansar.

Sedangkan, pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumah, kata Ansar, sangat sulit dikontrol. Penerapan protokol kesehatannya juga demikian.

Kata Ansar, isolasi mandiri juga memungkinkan penularan ke anggota keluarganya. Hal itu dianggap salah satu penyebab terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di Kepulauan Riau.

"Mereka melakukan kontak ke keluarga. Bahkan kadang ke mana-mana, itu yang kami khawatirkan,” terangnya.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Kepulauan Riau Meningkat, Jokowi: Jangan Tunggu Chaos



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x