Kompas TV nasional kriminal

Video Kekerasan Bocah Perempuan Viral di Medsos, Pelaku Ternyata Ayah Kandung

Kompas.tv - 21 Mei 2021, 00:56 WIB
video-kekerasan-bocah-perempuan-viral-di-medsos-pelaku-ternyata-ayah-kandung
Ilustrasi Anak Menjadi Korban Kekerasan (Sumber: Thinkstocks Photos Kompas.com)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Hariyanto Kurniawan

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.TV – Sebuah video kekerasan terhadap seorang anak kecil yang diduga dilakukan oleh seorang ayah viral di media sosial.

Video berdurasi singkat tersebut terlihat bocah perempuan tak berdaya menerima perlakuan kekerasan sang Ayah.

Pelaku melakukan kekerasan sambil sesekali melontarkan kalimat bernada kekesalan kepada ibu sang bocah.

Baca Juga: Viral Kekerasan Anak di Cileungsi oleh Ibu Kandung yang Diduga Depresi

Belakangan diketahui peristiwa penganiayaan ini diketahui terjadi di sebuah kamar indekos di kawasan Pondok Jagung Timur, Serpong Utara, Tangerang Selatan.

Jodi Kurniawan, Ketua RW di lokasi kekerasan menjelaskan petugas sudah mendatangi kediaman pelaku dan mengevakuasi bocah perempuan yang mendapat kekerasan.

Menurut Jodi, pelaku hanya tinggal berdua bersama dengan korban di salah satu kamar indekos dan tidak diketahui sudah berapa lama menempati tempat itu karena tidak pernah melapor ke ketua lingkungan.

“Kabar terakhir yang saya tahu si anak masih bisa berkomunikasi tidak ada gangguan secara parah,” ujar Jodi saat ditemui, Kamis (20/5/2021).

Baca Juga: Miris, Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Adalah Orang Terdekat

Korban yang diketahui berumur lima tahun sudah diamankan ke Polres Tangsel.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Angga Surya Saputra menjelaskan pelaku yang diketahui ayah sang anak sudah diamankan.

Saat tiba di lokasi, pelaku tidak ada dan menitipkan anaknya ke Ibu indekos tempat tinggal.  

“Saat ini sudah kami tangkap,” ujar Angga saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (20/5/2021).

 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.