Pengakuan Tersangka Panglima Perang Geng Motor Hantam Polisi di Bandung dengan Balok Kayu

BANDUNG, KOMPAS.TV – Salah seorang anggota gerombolan bermotor dibekuk Polsek Rancasari karena melawan saat diperingatkan oleh petugas yang melakukan patroli. 

Tak tanggung-tanggung pelaku berusaha menusuk kanit reskrim dengan badik dan memukul dengan balok kayu. 

"Saya panglima perang XTC Ciwastra, sudah empat bulan jadi panglima," ucap Dadan.
Dia mengakui saat itu dirinya juga mabuk.

Saat kejadian, 4 orang temannya sempat melarikan diri, namun Dadan nekat memukul Kanit Reskrim Polsek Rancasari AKP Teddy Sigit menggunakan balok.

Beruntung saat kejadian petugas masih menggunakan helm.

"Kita sedang mengadakan hunting sistem yang dilaksanakan oleh Kanit Reskrim (Teddy). Kita mengadakan pengejaran pada kelompok motor yang jumlahnya kira-kira lima sampai enam motor yang ugal-ugalan. Lalu kami lakukan peneguran, tetapi mereka melakukan perlawanan, dari 5, satu di antaranya ditarik Kanit Reskrim, helmnya rusak dan sempat hantam pakai balok." ujar Kapolsek Rancasari Kompol Wendy Boyoh di Mapolsek Rancasari, Jalan Cipamokolan, Kota Bandung, Kamis (20/5/2021).

Atas perbuatannya tersangka Dadan terancam 5 tahun penjara karena memiliki senjata tajam tanpa hak.

Video Editor: Noval