Kompas TV internasional kompas dunia

Di Rusia, Pasien yang Terbukti Menularkan Covid-19 ke Orang Lain Dikenakan Sanksi Denda

Kompas.tv - 20 Mei 2021, 14:15 WIB
di-rusia-pasien-yang-terbukti-menularkan-covid-19-ke-orang-lain-dikenakan-sanksi-denda
Jose Tavares, Duta Besar RI untuk Rusia merangkap Belarus. (Sumber: Tangkapan layar You Tube BNPB. )
Penulis : Hasya Nindita | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Jumlah kasus Covid-19 di Rusia diketahui menempati tempat ke-6 kasus terbanyak di dunia dengan 4,9 juta kasus. 

Duta Besar RI untuk Rusia merangkap Belarus Jose Tavares, memaparkan kondisi di Rusia saat ini pada Webinar BNPB secara daring, Rabu (19/5/2021). 

Berdasarkan paparan Jose, dari 4,9 juta kasus, pasien yang sembuh yakni sejumlah 4,5 juta atau sebanyak 92 persen dari total kasus. 

Sementara itu yang meninggal dunia sebanyak 116.575 atau sebanyak 2,35% dari jumlah total yang terpapar. Pasien yang dirawat yakni sebanyak 268.955 pasien. 

"Test PCR yang sudah dilakukan sebanyak 134 juta tes, jadi sangat banyak. Tapi satu orang bisa berkali-kali tes sehingga jumlah ini tidak menunjukkan jumlah populasi," jelas Jose, Rabu (19/5/2021). 

Untuk wilayah Moskow sendiri tercatat sekitar 1,1 juta kasus dengan jumlah pasien sembuh sekitar 1 juta, meninggal 19.358 pasien, dan pasien dirawat di RS sekitar 93ribu. 

"Untuk Warga Negara Indonesia yang terpapar ada 35 orang dari total 1.285 WNI di Rusia. Sampai saat ini, semua sudah sembuh," jelas Jose. 

Baca Juga: Rekor Lagi! India Catatkan Angka Kematian Tertinggi, 4.529 Orang Meninggal Dalam Sehari

Pada gelombang pertama Covid-19, kasus harian paling banyak terjadi di bulan Mei 2020 yakni sebanyak 11.656 kasus. 

Jumlah kasus ini meningkat signifikan pada gelombang kedua yakni Desember 2020 yaitu hampir 30ribu kasus per harinya. 

Terkait penanganan Covid-19 di Rusia, Jose mamaparkan, secara umum pemerintah Rusia sudah melakukan berbagai upaya yakni penyediaan kesehatan secara gratis bagi yang terinfeksi Covid-19, pengembangan vaksin Covid-19, vaksinasi massal Covid-19, pembuatan rumah sakit darurat, produksi alat medis, dan kerjasama terpadu pusat dan daerah.

Bagi seluruh pasien Covid-19, biaya pelayanan kesehatan ditanggung seluruhnya oleh pemerintah baik untuk warga Rusia maupun Warga Negara Asing (WNA). 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x