Kompas TV nasional sosial

Mengenang Anregurutta KH Sanusi Baco: Dikunjungi Kapolri, Dihormati Mahfud MD, Dikagumi JK

Kompas.tv - 17 Mei 2021, 05:00 WIB
mengenang-anregurutta-kh-sanusi-baco-dikunjungi-kapolri-dihormati-mahfud-md-dikagumi-jk
Almarhum KH Muhammad Sanusi Baco (4 April 1937-15 Mei 2021) (Sumber:Kompasiana-)
Penulis : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV- Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Selatan  KH Muhammad Sanusi Baco meninggal dunia, Sabtu (15/5/2021) di Makassar, Sulawesi Selatan dalam usia 84 tahun. 

Sanusi Baco, yang juga  Mustasyar PBNU ini, merupakan ulama kharismatik yang oleh masyarakat Sulawesi Selatan diberi panggilan  "anre gurutta" atau semakna dengan ulama besar. 

Hal itu bisa dilihat dari seringnya para tokoh bertandang ke kediamannya. Di awal memangku sebagai Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo pun bertandang ke rumahnya untuk   menyampaikan pesan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibnas) melalui dakwah dan ceramah.

Permintaan tersebut dilontarkan Kapolri langsung. Silaturahmi itu dilakukan seusai Kapolri memberikan arahan kepada para pejabat utama Polda Sulawesi Selatan.

Baca Juga: Kakanwil Kemenkumham Sulsel Serahkan SK Remisi di Rutan Makassar

Kunjungan itu, kata Kapolri, bertujuan untuk mempererat hubungan antara Polri dan ulama serta organisasi masyarakat besar Islam.


"Dukungan para ulama sangat penting untuk mewujudkan kamtibmas yang aman dan damai," ujar Listyo,  Sabtu (13/02/2021).


Sementara Menkopolhukam Mahfud MD mengenang keluasan ilmu dan lembut dalam penampilan. "Almarhum adalah ulama yang sangat luas ilmunya dan lembut penampilannya. Semoga Allah mengampuni dosanya dan memberikan surga-Nya," kata Mahfud, Minggu (16/5/2021).


Mahfud pun terkenang bila ke Makassar biasanya  mampir ke kediaman almarhum untuk  berdiskusi tentang masalah-masalah  keummatan. "Beliau selalu bersemangat dan banyak humor. Sedih juga, saat kunjungan ke Makassar pertengahan Ramadhan kemarin saya tidak mampir ke rumah beliau karena suasana pandemi Covid-19," kenang Mahfud.

Sementara jajaran Kementerian Agama pun merasa kehilangan dengan sosok ulama ini. Hal itu diungkapkan Sekretaris Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam (Sesditjen Bimas Islam).



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x