Kompas TV internasional kompas dunia

Konflik dengan Palestina, Israel Tambah Kekuatan Pasukan dan Tank di Gaza

Kompas.tv - 14 Mei 2021, 09:18 WIB
konflik-dengan-palestina-israel-tambah-kekuatan-pasukan-dan-tank-di-gaza
Tentara Israel tengah memperkuat amunisi dan artileri di perbatasan Gaza dalam konflik Palestina. (Sumber: AP Photo/Ariel Schalit)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Iman Firdaus

YERUSALEM, KOMPAS.TV - Israel telah memperkuat keberadaan militernya di Gaza dengan mengerahkan tambahan pasukan dan tank.

Hal itu membuat kemugkinan mereka akan melancarkan operasi darat di wilayah tersebut setelah beberapa hari yang penuh kekerasan.

Ketegangan Israel-Palestina saat ini semakin meningkat setelah Hamas menembakkan roket ke Ibu Kota Israel, Tel Aviv, Kamis (13/5/2021).

Baca Juga: Bandara Tel Aviv Jadi Sasaran Roket Hamas, 3 Maskapai Terbesar AS Tangguhkan Penerbangan ke Israel

Hal itu pun dibalas Israel dengan sebuah serangan udara ke Palestina.

Lebih dari 100 orang tewas terbunuh di Gaza, sedangkan di Israel sekitar tujuh orang tewas.

Dikutip dari BBC, Israel menambahkan dua unit infenteri dan satu unit bersenjata termasuk tank di perbatasan Gaza.

Baca Juga: Terkait Konflik Israel-Palestina, Amerika Serikat Tolak Pernyataan Dewan Keamanan PBB

Selain itu, sekitar 7.000 tentara cadangan juga telah dipanggil di Gaza.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz memang telah meminta penambahan pasukan keamanan untuk menekan kerusuhan internal.

Saat ini belum ada keputusan apakah sebuah serangan darat akan dilakukan oleh Israel.

Baca Juga: Perancis Larang Protes Pro-Palestina di Paris, Polisi akan Diturunkan

Tentara dari negara Zionis tersebut diyakini akan melancarkan serangan secepat mungkin.

Tetapi, hal itu membutuhkan persetujuan dari komandan militer dan beberapa level pemerintahan.

Kekerasan selama empat hari pada akhir bulan Ramadan di Gaza dan Israel menjadi yang terburuk sejak 2014.

Baca Juga: Ribuan Rakyat Palestina Gelar Salat Id di Kompleks Masjid Al-Aqsa, Israel-Palestina Belum Mau Damai

Hal itu dipicu oleh perampasan dari rumah para penduduk Palestina oleh para pemukim ilegal di Yerusalem Timur.

Sementara itu, seorang pejabat senior Hamas mengatakan pihaknya siap untuk gencatan senjata jika masyarakat internasional bisa menekan tindakan militer Israel di Masjid Al-Aqsa.

Namun, Juru Bicara Militer Israel, Hilda Zilerman menegaskan Israel sedang tak mencari gencatan senjata saat ini.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x