Bandara Tel Aviv Jadi Sasaran Roket Hamas, 3 Maskapai Terbesar AS Tangguhkan Penerbangan ke Israel

NEW YORK, KOMPAS.TV – Tiga maskapai penerbangan terbesar Amerika Serikat (AS), yakni American Airlines, United Airlines dan Delta Air Lines menangguhkan penerbangan mereka ke Israel menyusul meningkatnya kekerasan dalam konflik antara Israel dan Palestina.

Melansir The Associated Press, Kamis (13/5/2021), serangan udara Israel menghujani Gaza, dan militan Palestina, Hamas, di Gaza membalas dengan menembakkan rentetan roket ke sejumlah sasaran di Israel, termasuk bandara utama di Tel Aviv.

Baca Juga: Israel Gempur Gaza untuk Balas Serangan Roket Palestina

United Airlines membatalkan penerbangan dari Chicago, Newark dan San Fransisco hingga Sabtu (15/5/2021). Seorang juru bicara mengatakan, United Airlines mempersilakan para penumpang yang telah memesan tiket penerbangan ke Tel Aviv hingga 25 Mei mendatang untuk mengubah rencana perjalanan mereka tanpa membayar tarif yang lebih tinggi.

Baca Juga: Diserbu Komentar Free Palestine, Gal Gadot: Israel Berhak Hidup sebagai Bangsa Bebas dan Aman

American Airlines membatalkan penerbangan harian mereka dari New York ke Tel Aviv pada Rabu (12/5/2021) dan Kamis (13/5/2021), dan menawarkan jadwal penerbangan pengganti di kemudian hari. Maskapai Delta Air Lines membatalkan seluruh penerbangan dari New York ke Tel Aviv hingga Kamis.

Baca Juga: Terkait Konflik Israel-Palestina, Amerika Serikat Tolak Pernyataan Dewan Keamanan PBB

Sejumlah pejabat perwakilan perusahaan maskapai penerbangan AS tersebut menyatakan, penerbangan ke Tel Aviv akan kembali dilanjutkan sesuai dengan perkembangan situasi keamanan terkini di Israel.