Kompas TV nasional peristiwa

Bentrokan Israel-Palestina di Masjid Al Aqsa Yerusalem, PP Muhammadiyah Minta PBB Tegas

Kompas.tv - 9 Mei 2021, 10:31 WIB
bentrokan-israel-palestina-di-masjid-al-aqsa-yerusalem-pp-muhammadiyah-minta-pbb-tegas
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir  (Sumber: dok PP Muhammadiyah)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Purwanto

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Pimpinan Pusat Muhammadiyah angkat bicara atas bentrokan di kompleks Masjid Al Aqsa Yerusalem antara polisi Israel dan warga Palestina.  

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengecam peristiwa yang terjadi saat umat muslim Palestina sedang menunaikan puasa dan ibadah di bulan Ramadan itu.

Ia tegas meminta segala bentuk kekerasan, kekejaman, dan tindakan pengusiran terhadap bangsa Palestina dihentikan.

“PBB dan semua negara di dunia internasional harusnya bertindak tegas terhadap segala bentuk kesewenang-wenangan Israel, serta tidak boleh melindunginya,” ujar Haedar Nashir dalam siaran persnya, Minggu (09/05/2021).

Demikian pula Indonesia sebagai negara yang merdeka serta menjunjung tinggi perdamaian dan ketertiban dunia. Haedar berharap Indonesia konsisten membela Palestina dan mengutuk segala bentuk kesewenang-wenangan oleh Israel atau negara manapun terhadap rakyat Palestina.

Baca Juga: Pusat Perbelanjaan Ramai Jelang Lebaran, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir Angkat Bicara

Menurut Haedar Nashir, pada era modern sekarang seharusnya tidak ada lagi pihak yang bertindak sewenang-wenang terhadap pihak lain atas nama apapun, apalagi terhadap bangsa dan negara yang sah yaitu Palestina.

“Praktik penjajahan dan penindasan sudah harus dikubur dalam-dalam di era dunia modern yang menjunjung tinggi kemerdekaan, kebebesan, dan hak dasar manusia untuk hidup di bumi ciptaan Tuhan,” ucap ketua umum PP Muhammadiyah ini.

Baca Juga: 68 Ribu Orang Lebih Selesai Divaksin, MCCC PP Muhammadiyah: Tetap Jalankan Protokol Kesehatan



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.