Kompas TV internasional kompas dunia

Kelompok Bersenjata di Nigeria Tembak Mati Tujuh Polisi dan Bakar Mobil Patroli

Kompas.tv - 9 Mei 2021, 05:00 WIB
kelompok-bersenjata-di-nigeria-tembak-mati-tujuh-polisi-dan-bakar-mobil-patroli
Ilustrasi penembakan yang dilakukan kelompok bersenjata di negara bagian Rivers, Nigeria. (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Haryo Jati

ABUJA, KOMPAS.TV - Tujuh polisi ditembak mati oleh kelompok bersenjata di negara bagian Rivers, Nigeria. Kelompok bersenjata itu menembaki sebuah pos pemeriksaan dan kemudian mengemudi ke dua kantor polisi, Jumat (7/5/2021).

Menurut pihak kepolisian, di sana mereka kembali melakukan tembakan membabi buta, membunuh polisi dan membakar mobil patroli.

Baca Juga: Uni Eropa Pastikan Pembelian Tambahan 1,8 Miliar Dosis Vaksin Covid-19 Buatan Pfizer dan BioNTech

Seperti dilansir dari BBC, polisi mampu membunuh dua penyerang dan kini mencari kelompok bersenjata yang berhasil kabur.

Masih belum jelas kelompok bersenjata mana yang bertanggung jawab atas serangan ini.

Namun, wilayah tersebut tengah mengalami lonjakan serangan separatis terhadap polisi.

Baca Juga: Pemimpin Kelompok Bersenjata yang Culik 300 Pelajar di Nigeria Tewas Dibunuh Geng Rival

Menurut Juru Bicara Kepolisian Nigeria, Nnamdi Omoni, sekelompok orang bersenjata tak dikenal menggunakan mobil van melakukan serangan mengejutkan di titik pemeriksaan di Jembatan Choba pukul 20.30 waktu setempat.

Setelah menembak mati dua polisi di titik pemeriksaan, mereka kembali membunuh dua polisi dan membakar mobil patrol di markas polisi Rumuji.

Omoni mengungkapkan saat itu polisi berhasil menembak mati dua penyerang.

Baca Juga: 33 Tentara Nigeria Tewas Dalam Serbuan Kelompok Pemberontak Islam Garis Keras di Nigeria Timur Laut

Kelompok bersenjata kemudian membunuh tiga polisi lagi di markas polisi Elimgbu.

Sejumlah polisi dan tentara sering terbunuh di wilayah tersebut beberapa pekan terakhir, meski telah diberlakukan jam malam.

Pada Kamis (6/5/2021), kelompok bersenjata menembak dua polisi saat menyerang markas kepolisian di dekat Negara Bagian Anambra.

Baca Juga: 30 Orang Tewas pada Serangan Bom di Sekolah Perempuan di Kabul, Afghanistan

Saat itu pihak otoritas mengungkapkan grup separatis, Masyarakat Asli Biafra (Ipob), sebagai pelaku.

Grup tersebut selalu menyerukan kemerdekaan di wilayah tenggara Nigeria, wilayah dimana mayoritas dihuni suku Igbo.

Nigeria saat ini juga tengah menghadapi serangan ekstrimis militan Islam di timur laut dan geng bandit di barat laut.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.