Kompas TV nasional sosial

Menpan RB: Hasil Asesmen Tes Wawasan Kebangsaan KPK yang Tahu Hanya Tim Penilai

Kompas.tv - 4 Mei 2021, 11:43 WIB
menpan-rb-hasil-asesmen-tes-wawasan-kebangsaan-kpk-yang-tahu-hanya-tim-penilai
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Tjahjo Kumolo (Sumber: dok Humas KemenPAN RB)
Penulis : Nurul Fitriana | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo mengatakan pihak yang mengetahui hasil asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) alih status pegawai KPK menjadi pegawai negeri sipil (PNS) adalah tim penilai.

Baca Juga: Sekjen KPK: Hasil Assesment Wawasan Kebangsaan Masih Tersegel

Tjahjo mengatakan dirinya tidak mengetahui hasil asesmen, sebab dari awal tidak terlibat secara langsung dalam prosesnya.

“Saya sebagai Menpan RB tidak tahu dan tidak terlibat dalam proses tersebut, yang tahu tim penilai, tim wawancara,” ujar Tjahjo, Selasa (4/5/2021).

Tjahjo memaparkan hasil asesmen sudah diserahkan kepada Ketua KPK, Firli Bahuri dengan jumlah peserta yang mengikuti tes kurang lebih 1300-an pegawai KPK.

Baca Juga: Firli Bahuri: KPK Siap Ikuti Apapun Putusan Uji Materi UU KPK

Penilaian asesmen TWK dilaksanakan dengan berkolaborasi bersama Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Intelijen Strategis, Pusat Intelijen TNI AD, Dinas Psikologi TNI AD, dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Sekretaris Jenderal KPK Cahya Hardianto Harefa sebelumnya menyebutkan pihaknya akan mengumumkan hasil asesmen TWK pegawai KPK kepada publik. Hal tersebut menjadi bentuk transparasi kepada seluruh pemangku kepentingan KPK.

Tes Wawasan Kebangsaan ini dilakukan sebagai bentuk implementasi Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Melalui UU revisi tersebut kemudian diatur perihal alih status pegawai KPK Menjadi ASN.

Baca Juga: Ketua KPK Mengaku Belum Tahu Soal Kabar Novel Baswedan Dipecat



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x