Kompas TV regional kriminal

Nani Aprilia Kirim Sate Beracun Atas Saran Laki-Laki yang Menyukainya

Kompas.tv - 3 Mei 2021, 22:36 WIB
nani-aprilia-kirim-sate-beracun-atas-saran-laki-laki-yang-menyukainya
Tersangka pengiriman sate misterius Nani Aprilia di Mapolres Bantul Senin (3/5/2021) (Sumber: KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO)
Penulis : Ahmad Zuhad | Editor : Hariyanto Kurniawan

BANTUL, KOMPAS.TV - Polisi mengungkapkan fakta baru soal kasus sate beracun yang menewaskan seorang anak pengemudi ojek daring di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Minggu (25/4/2021).

Polisi mengetahui pelaku pengirim sate beracun bernama Nani Aprilia Nurjaman sehari-hari bekerja di sebuah salon. Target bernama Tomy adalah pelanggan di salon tempat Nani bekerja.

“Tersangka adalah pegawai sebuah salon dan memiliki beberapa pelanggan,” beber Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Ngadi, Senin (3/5/2021), dilansir dari Kompas.com.

Baca Juga: Reaksi Pengemudi Ojol Setelah Wanita Pemberi Sate Beracun yang Tewaskan Anaknya Tertangkap

Di antara para pelanggan Nani itu, ada pelanggan berinisial R yang menyukai pelaku. Namun, Nani tak menyukai R dan lebih memilih Tomy.

“Kemudian ada salah satu pelanggan salon berinisial R yang suka terhadap tersangka (Nani). Tetapi tersangka tidak suka dengan R. Karena tersangka menyukai pelanggan lain T (Tomy),” tambah Ngadi.

Nani mengaku pada polisi, R sering mendengar cerita-cerita dan masalah-masalahnya, termasuk soal cinta pada Tomy. 

R pun memberi saran untuk memberi makanan yang dapat membuat Tomy muntah dan diare sebagai pelajaran.

Untuk itu, ia menyarankan Nani membeli potasium sianida atau kalium sianida (KCN).

Baca Juga: Fakta Wanita Pengirim Sate Sianida untuk Polisi Senior tapi Malah Tewaskan Anak Sopir Ojol



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.