Kompas TV internasional kompas dunia

Terekam Mencium Dada Istrinya saat Kelas Online, Guru Ini Minta Maaf

Kompas.tv - 1 Mei 2021, 13:49 WIB
terekam-mencium-dada-istrinya-saat-kelas-online-guru-ini-minta-maaf
Guru di Kolombia minta maaf setelah terekam mencium dada istrinya setelah melakoni kelas online. (Sumber: Triangle News Via Daily Star)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Deni Muliya

BOGOTA, KOMPAS.TV - Guru di Kolombia meminta maaf setelah terekam melakukan tindakan tak senonoh dengan istrinya saat kelas online.

Guru sekolah bernama Ruben Dario Parras terekam mencium dada istrinya ketika dirinya masih terekam setelah mengajar di kelas online.

Guru Fisika tersebut tak menyadari bahwa kamera yang digunakannya masih merekam.

Baca Juga: Pengacara Ini Ketahuan Tengah Bercinta saat Jalani Sidang Online yang Disiarkan secara Nasional

Hal itu pun terlihat oleh para muridnya yang terdiri dari para gadis berusia 16 hingga 17 tahun.

Salah satu siswinya yang berasal dari Sekolah Katolik Pendidikan dan Edukasi San Vicente de Paul itu, bahkan dapat terdengar tertawa terkikik-kikik saat menontonnya.

Atas kecerobohan yang dilakukannya, Parras pun membuat video permintaan maaf.

Baca Juga: Tajikistan dan Kirgistan Perang Karena Fasilitas Air, Korban Jiwa Mencapai 31 Orang

“Tentu saja itu kesalahan saya, karena tak menyadari kamera masih menyala seusai kelas,” ujarnya dikutip dari Daily Star.

“Saya tak melakukan itu dengan sengaja, benar-benar bukan sesuatu yang disengaja. Saya minta maaf karena telah membuat masalah ini,” tambah Parras.

Kepala Sekolah Patricia Duran Cespedes mengungkapkan, tengah menginvestigasi kasus ini.

“Ini adalah kasus serius karena guru yang bertanggung jawab atas kelas menampilkan aksi yang tak senonoh dan direkam oleh sejumlah murid dan viral di media sosial,” katanya.

Baca Juga: Gara-Gara Nonton Drakor Crash Landing on You, 10.000 Siswa Korea Utara Menyerahkan Diri Ke Polisi

Berbagai tanggapan pun muncul setelah video tersebut tersebar di media sosial dan kebanyakan adalah kritikan atas aksi itu.

Meski begitu ada yang membela sang guru melalui komentarnya.

“Mereka adalah manusia. Mereka membuat kesalahan. Ia lupa mematikan kamera, namun ia berada di rumah dan bisa melakukan apa pun yang diinginkannya,” ujarnya.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x