Gula Pasir Laris Manis di Pasar Murah Yogyakarta

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Gula pasir laris manis di Yogyakarta. Pasar murah yang berlangsung di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY membuktikan itu.

Pasar murah digelar untuk menjaga kestabilan harga dan ketersediaan pasokan bahan pangan saat bulan Ramadan dan menjelang Lebaran.

“Sebelumnya kami sudah memantau ketersediaan bahan pokok dan bahan pangan di DIY lewat operasi pasar di kabupaten dan kota,” ujar Kepala Disperindag DIY, Yanto Apriyanto, Selasa (27/4/2021).

Baca Juga: 3 Awak Truk Diciduk Polisi saat Mencuri Muatan Gula Pasir

Melalui pasar murah, Disperindag DIY mengoptimalkan upaya menjaga pasokan dan harga bahan pokok sehingga tidak bergejolak dan masyarakat bisa menjalankan ibadah dengan tenang.

Bukan hanya Perum Bulog Kanwil DIY yang terlibat dala pasar murah ini, melainkan juga pabrik gula Madukismo.

Gula pasir yang ditawarkan di pasar murah hanya dibanderol Rp 11.500 per kilogram. Lebih murah ketimbang harga di pasaran yang mencapai Rp 12.500 per kilogram.

“Gula pasir paling laku, sehari bisa terjual dua ton,” ucapnya.

Baca Juga: Tekan Tingginya Harga Gula Pasir, Bulog Gelar Operasi Pasar

Selain gula pasir, pasar murah juga menjual telur ayam Rp 18.000 per kilogram, minyak goreng Rp 13.500 per liter, dan tepung terigu R 7.500 per kilogram.