Rekreasi dan Belajar Selama Bulan Puasa di Museum Kebaharian Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sepanjang bulan puasa ini, Museum Kebaharian Jakarta di Jakarta Utara tetap dibuka untuk pengunjung dengan menerapkan protokol kesehatan.

Kepala Subbagian (Kasubag) TU UP Museum Kebaharian Jakarta, Mis Ari mengatakan tidak ada perubahan dalam mengoperasikan museum selama menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Tetap Buka Selama Ramadan, Yuk Ngabuburit di Museum Kesejarahan Jakarta

“Dalam artian kita membatasi pengunjung (50 persen), mengecek suhu mereka, mewajibkan mereka untuk cuci tangan, dan mendata mereka karena sistem kami sudah terkomputerisasi,” katanya, seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (14/4/2021).

Selain itu, pengunjung juga diharuskan menaati protokol kesehatan lainnya seperti menjaga jarak dengan pengunjung lain dan tidak bergerombol.

Baca Juga: Jumlah Pengunjung Berkurang Saat Ramadan, Taman Safari Indonesia Buka Seperti Biasa

Museum yang berlokasi di Jalan Pasar Ikan No.1 ini, dibuka pada hari Selasa hingga Minggu dari pukul 08.00 hingga 15.00 WIB.

Dengan mengunjungi Museum Kebaharian Jakarta, pengunjung tak hanya bisa rekreasi dan menghabiskan waktu. Namun, juga belajar lewat suguhan beragam koleksi kebaharian Indonesia.

Koleksi Museum Kebaharian antara lain perahu tradisional dan diorama yang menggambarkan peristiwa bersejarah di sektor kemaritiman Indonesia.

Baca Juga: Bulan Ramadan, Desa Wisata Sindangkasih Ditutup Selama 13 hingga 22 April 2021

Salah satu koleksi yang sayang untuk dilewatkan oleh pengunjung adalah Meriam VOC, dan Jukung Barito.

Tak lupa, ada juga rangka perahu Phinisi dan rempah-rempah Nusantara berjumlah 35 jenis yang awet hingga 10 tahun.