Kompas TV nasional berita utama

Menteri Budi Gunadi Sadikin Berupaya Yakinkan Vaksinasi Covid-19 Aman bagi Lansia

Kompas.tv - 19 April 2021, 11:39 WIB
menteri-budi-gunadi-sadikin-berupaya-yakinkan-vaksinasi-covid-19-aman-bagi-lansia
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (Sumber: Tangkapan Layar Youtube Setpres)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berharap orang lanjut usia merasa aman dan tak ragu ikut disuntik vaksin Covid-19.  Pemerintah sejak awal memposisikan orang lanjut usia sebagai prioritas yang perlu vaksinasi Covid-19. 

“Masih banyak lansia yang merasa takut, merasa sungkan, merasa enggan datang termasuk anak-anaknya juga ragu mengajak Bapak dan Ibunya untuk suntik,” kata Menteri Budi Gunadi Sadikin di Galeri Nasional Indonesia, Senin (19/4/2021).

Menteri Budi Gunadi tak merinci jumlah lansia yang telah maupun yang belum vaksinasi Covid-19.  Namun ia memastikan orang lanjut usia sebagai golongan rentan dan rawan terserang Covid-19 dengan kemungkinan fatalitas yang tinggi. "Vaksinasi ini sangat penting untuk melindungi mereka," kata dia.

Baca Juga: Jangan Lengah, Presiden Jokowi Ingin Seniman dan Budayawan Terlindungi dari Covid-19

Menurut Budi Gunadi, sejumlah budayawan dan tokoh senior disuntik vaksin pada Senin (19/04/2021).  "Mereka adalah tokoh-tokoh yang banyak dipanuti dan banyak ditonton oleh kita semua,” kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Budi Gunadi mengungkap adanya perebutan vaksin di dunia yang semakin keras. Indonesia, sambung Menteri Budi, mempunyai empat sumber untuk vaksin Covid-19.

Baca Juga: Covid-19 Dinilai Menurun, Presiden Jokowi: Waspada, Kita Tidak Boleh Menyepelekan Covid-19

“Ada yang dari Cina, London, dari Amerika, ada yang dari Jerman. Sehingga kalau ada satu yang terganggu, yang lainnya Insya Allah masih lancar,” tuturnya. “Nah yang salah satu yang lancar Ini yang dari Cina."

Menurut Menteri Budi,  Cina rutin mengirim bulk vaksin setiap dua pekan. Akhir pekan lalu, sebanyak 6 juta bahan baku vaksin masuk ke Indonesia.  "itu akan menjadi sekitar 80% atau 4,8 juta 1 bulan kemudian, di bulan Mei,” tambahnya.

Adapula vaksin yang terlambat datang. Menteri Budi Gunadi Sadikin mengatakan, astra Zeneca termasuk yang tak berjalan mulus kedatangannya. 

Baca Juga: Seniman Ungkap Apresiasi Kepada Presiden Jokowi atas Vaksin Massal Pelaku Seni

“Tapi alhamdulillah yang Cina masih masuk sehingga yang April ini insyaAllah terpenuhi dan kita juga sudah menyiapkannya untuk bulan Mei,” ujarnya.

Menteri Budi Gunadi Sadikin mengimbau semua pihak mematuhi aturan prokotol kesehatan dengan ketat. Hal ini penting untuk mengantisipasi lonjakan angka kasus aktif Covid-19.

“Terus pakai masker, jaga jarak, dan mencuci tangan, karena memang sayang kita sudah turun jangan sampai nanti ada lonjakan ketiga sebagaimana yang terjadi di negara-negara lain di Eropa, di Asia Selatan,” tutup dia.

 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.