Kompas TV regional berita daerah

Torakor, Camilan Lezat Untuk Berbuka Puasa

Kompas.tv - 15 April 2021, 18:08 WIB

BREBES, KOMPAS.TV - Ditangan Wariatun dan suaminya Asep Sopari warga Dukuhwringin, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes. Buah tomat bisa diolah menjadi makanan khas bulan ramadhan. Karena bentuk dan rasanya mirip seperti buah kurma tanpa biji, camilan ini diberi nama Torakor alias Tomat Rasa Korma.

 

Proses pengolahan torakor ini cukup lama. Mulai dari mencuci buah tomat segar, lalu ditusuk tusuk memakai garpu dan direndam menggunakan air kapur sirih. Setelah direndam selama kurang lebih hingga lima jam, biji tomat dibuang agar tidak terasa asam. 

 

Tomat yang dibuang bijinya lalu kembali dicuci, dan tiriskan. Kemudian direbus dengan perbandingan lima kilogram tomat dan satu kilogram gula pasir. Setelah direbus hingga kadar airnya menyusut kemudian ditiriskan di atas daun pisang.

 

Adonan torakor selanjutnya dijemur selama empat hari di terik matahari langsung. Setelah kering lalu baru dibentuk menjadi bulatan bulatan kecil seperti buah kurma tanpa biji. Torakor pun siap dikemas dalam kemasan 250 gram dan 500 gram.

 

Hikmah, salah seorang pelanggan mengatakan selain tinggi kandungan Vitamin C, torakor memiliki rasa yang legit dan manis seperti korma. Kandungan vitamin c juga dapat menjaga imunitas saat tengah berpuasa.

 

Ide pembuatan torakor bermula dari anjloknya harga tomat hingga Rp. 500 saat panen raya tiba. Namun seiring berjalan hamparan tanaman tomat mulai sedikit hingga mengakibatkan harga tomat saat ini mahal mencapai Rp. 6.000 per kilogram. Sehingga harga jual tomat rasa kurma pun naik menjadi Rp. 80.000 per kilogram.

 

Untuk kemasan 250 gram dijual Rp. 20.000 per kilogram dan kemasan 500 gram dijual Rp. 40.000 per kilogram. Saat ini pemasaran torakor baru sebatas dijual di sejumlah toko oleh-oleh khas Brebes di jalur pantura. Saat bulan puasa, permintaan torakor mengalami kenaikan dibanding hari biasa.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x