Hari Pertama Baru 30 Persen Orang Tua Izinkan Anak Ikut Uji Coba Sekolah Tatap Muka

JAKARTA, KOMPAS.TV – Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menilai uji coba sekolah tatap muka yang dimulai Rabu (7/4/2021) berjalan lancar.

Meski baru dibuka sehari, Riza mengaku belum mendapat laporan terkait kendala pelaksanaan sekolah tatap muka yang dilakukan 85 sekolah dari tingkat SD hingga SMA.

Namun sejauh ini baru 20 hingga 30 persen orang tua mengizinkan anak didik untuk ikut uji coba sekolah tatap muka.

Baca Juga: Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka Berlangsung 5- 16 April

Menurut Riza hal tersebut sangat wajar karena program pembelajaran tatap muka terbatas ini baru berjalan satu kali.

Selain itu, orang tua siswa juga masih khawatir dengan kemungkinan adanya penularan virus corona.

Dalam hal ini, Riza mengaku akan melakukan sosialisasi terkait protokol kesehatan yang dilaksanakan dalam uji coba sekolah tatap muka.

Menurutnya, pembelajaran tatap muka ini juga penting dilakukan untuk memberikan materi pembelajaran yang tidak bisa diberikan melalui jarak jauh atau online.

Baca Juga: Ini Daftar Sekolah di Jakarta yang Buka Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka

"Secara offline jauh lebih baik, apalagi untuk pelajaran tertentu yang membutuhkan diskusi, interaksi, apalagi praktik," ujar Riza di Balai Kota, Kamis (8/4/2021).

Riza menambahkan selain sosialisasi, Pemprov DKI juga akan melakukan evaluasi jalannnya proses uji coba pembelajaran tatap muka.

Ia berharap, pembalajaran tatap muka secara terbatas ini akan berjalan dengan baik dan Pemprov DKI Jakarta bisa segera memutuskan apakah seluruh sekolah bisa kembali dibuka pada bulan Juni-Juli 2021.

Baca Juga: Pembelajaran Tatap Muka Pertama di Purwokerto, Para Siswa Tak Tahu Ruang Kelas hingga Telat Masuk

"Pada akhirnya nanti kita akan melakukan evaluasi ke depan, apakah bulan Juni-Juli ini kita bisa memulai sekolah tatap muka yang dapat diperluas jumlah," ujar Riza.