Kompas TV video top 3 news

[TOP3NEWS] Kilang Pertamina Terbakar, Penangkapan Terduga Teroris, Pelaku Belajar Rakit Bom Online

Kompas.tv - 29 Maret 2021, 23:26 WIB
Penulis : Theo Reza

JAKARTA, KOMPAS.TV – Berita pertama, kilang minyak Pertamina di Balongan, Indramayu meledak dan terbakar Senin (29/3/2020) dini hari. Pemadaman api paska kebakaran masih terus diupayakan. Kapolda Jawa Barat menduga adanya kebocoran pipa yang menjadi penyebab ledakan di kilang minyak Pertamina Balongan, Indramayu. Dugaan ini disimpulkan dari hasil penyelidikan sementara di lokasi. Akibat ledakan ini, sekitar 785 warga terdampak harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. Selain itu, 6 warga alami luka-luka dan harus mendapatkan perawatan.

Berita kedua, Kepolisian lakukan penggerebekan di sejumlah tempat dan mengamankan beberapa orang yang terlibat dalam jaringan terorisme di tanah air. Penggerebekan ini dilakukan usai peristiwa bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar. Lokasi pertama, tim densus 87 anti teror Mabes Polri amankan 4 orang terduga teroris di Bima, Nusa Tenggara Barat. 4 orang yang diamankan ini diduga merupakan bagian dari Jamaah Ansharut Daulah atau JAD Sulawesi Selatan. Lokasi kedua, Tim Gegana Polda Metro amankan 2 orang terduga teroris di sebuah rumah di Jalan Raya Condet, Jakarta Timur. Lokasi ketiga Tim Densus 88 anti teror juga lakukan penggerebekan di kawasan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Sejumlah barang bukti berupa bom rakitan dan bom siap ledak berhasil diamankan. Sejumlah barang ledak aktif juga diledakkan di TKP Bekasi dan Condet karena tidak mungkin untuk dipindahkan.

Berita ketiga, Dua pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar diidentifikasi merupakan pasangan suami istri. Keduanya diduga berlatih merakit bom secara online melalui sosial media. Hal ini disampaikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Boy Rafli Amar. Berdasarkan informasi, para pelaku mendapat informasi merakit bom melalui online training. Rafli juga jelaskan keduanya masih berada di kalangan milenial.

Video Editor: Noval



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x