Kompas TV tekno internet

Persembahan Untuk International Women's Day 2021 dari Google Doodle

Kompas.tv - 8 Maret 2021, 12:30 WIB
persembahan-untuk-international-women-s-day-2021-dari-google-doodle
Google Doodle ikut rayakan International Women Day 2021 (Sumber: dok. Google)
Penulis : Gempita Surya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam rangka perayaan International Women's Day atau Hari Perempuan Internasional yang jatuh pada hari ini 8 Maret 2021, Google persembahkan video animasi singkat yang dihadirkan melalui Google Doodle.

Google Doodle kali ini berfokus menampilkan sejumlah tangan perempuan yang melambangkan para perintis perempuan dari berbagai bidang, yang telah membuka jalan dan akses bagi perempuan lainnya.

Baca Juga: Mengenal Marie Thomas, Dokter Perempuan Pertama Indonesia di Google Doodle Hari Ini

"Video Doodle memberikan penghormatan kepada para pahlawan ini dengan menggambarkan tangan-tangan yang telah membuka pintu bagi wanita selama beberapa generasi. Saat beberapa perempuan pertama meraih pencapaian baru yang spektakuler, perempuan lainnya menerima hak atau pengakuan yang telah lama tertunda," tulis Google seperti dikutip Kompas.TV dari laman blog resminya, Senin (8/3/2021).

Sosok di balik video singkat Google Doodle untuk merayakan Hari Perempuan Internasional adalah Helene Leroux. Ia adalah seorang animator/ilustrator perempuan, yang juga menjadi perempuan pertama di keluarganya yang melanjutkan studi seni secara profesional.

"Saat saya memulai (pekerjaan sebagai animator), ini adalah bidang yang didominasi oleh laki-laki. Dan saya bangga melihat begitu banyak sutradara dan animator perempuan sekarang," kata Leroux.

Baca Juga: Audre Lorde, Penyair Feminis yang Dijadikan Google Doodle Hari Ini di AS, Italia, dan Jerman

Ia sendiri mengaku tertantang untuk menuangkan idenya ke dalam tema "Women Firsts" yang diusung. Sambil mencari tahu siapa perempuan 'pertama' yang spesifik, ia mencari cara untuk menggambarkan beragam pencapaian perempuan secara global.

"Saya akhirnya menyadari bahwa close-up tangan yang menyorot perempuan di berbagai bidang mereka sepanjang waktu akan menjadi langkah yang bagus untuk memberikan penghormatan," ujarnya.

Melalui karyanya, ia berharap Google Doodle kali ini akan menginspirasi banyak perempuan untuk terus memperjuangkan hak mereka, mengejar apa yang mereka sukai, dan menyampaikan pesan tersebut ke generasi yang akan datang.

Baca Juga: Mengenal Clara Zetkin, Pelopor dan Tokoh di Balik Hari Perempuan Internasional

Hari Perempuan Internasional dirayakan untuk pertama kalinya di Austria, Denmark, Jerman, dan Swiss, pada 19 Maret 1911. Lebih dari satu juta perempuan dan laki-laki menghadiri demonstrasi perdana IWD yang mengampanyekan hak perempuan untuk bekerja, mengikuti pemilu, mendapat pelatihan, memegang jabatan publik dan mengakhiri diskriminasi.

Kini, Hari Perempuan Internasional dirayakan di hampir seluruh negara.

Hari Perempuan Internasional juga ditetapkan sebagai hari libur resmi di banyak negara, seperti Afghanistan, Armenia, Azerbaijan, Belarus, Burkina Faso, Kamboja, China (khusus perempuan), Kuba, Georgia, Guinea-Bissau, Eritrea, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Laos, Madagaskar (khusus perempuan), Moldova, Mongolia, Montenegro, Nepal (khusus perempuan), Rusia, Tajikistan, Turkmenistan, Uganda, Ukraina, Uzbekistan, Vietnam, dan Zambia.

Di beberapa negara, Hari Perempuan Internasional juga dipandang setara dengan Hari Ibu. Pada hari itu, anak-anak akan memberikan hadiah kecil kepada ibu dan neneknya.

Baca Juga: Hari Perempuan Internasional, Miss Universe 2019 Bahas Isu Kesetaraan Gender



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x