Kompas TV nasional politik

Moeldoko Tolak Tudingan Kudeta, Terima Jadi Ketum Demokrat versi KLB Deli Serdang

Kompas.tv - 5 Maret 2021, 16:36 WIB
moeldoko-tolak-tudingan-kudeta-terima-jadi-ketum-demokrat-versi-klb-deli-serdang
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko (Sumber: KOMPAS.com/Haryantipuspasari)
Penulis : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV- Kepala Staf Presiden Moeldoko menerima penetapan sebagai Ketua Umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021). Sebelumnya, berkali-kali Moeldoko menegaskan dia menolak tudingan mengambil alih paksa posisi ketua umum dari Agus Harimurti Yudhoyono.

Moeldoko mengaku hanya berkumpul dengan beberapa kader  dan mendengarkan keluhan. "Gue dengerin aja," katanya. 

Terakhir, Moeldoko menyebut agar jangan menekan-nekan dirinya. "Saya diam, jangan menekan-nekan dan saya ingin mengingatkan semuanya, karena saya bisa sangat mungkin, melakukan apa itu, langkah-langkah yang saya yakini, jadi saya harap jangan menekan saya, karena saya tidak tahu situasi itu," kata  Moeldoko.

Baca Juga: Terpilih Jadi Ketum di KLB Partai Demokrat Tandingan, Ini Respons Moeldoko

Pada KLB di Deli Serdang, Moeldoko akhirnya ditetapkan sebagai ketua umum Partai Demokrat.

Proses penetapan berlangsung sangat cepat. Pihak penyelenggara mengaku sudah melakukan voting untuk memilih calon ketua Umum. Moeldoko mengalahkan mantan Sekjen Marzuki Alie.    


"Kongres Luar Biasa Partai Demokrat menimbang dan seterusnya, mengingat dan seterusnya, memperhatikan, memutuskan, menetapkan pertama, dari calon kedua tersebut atas voting berdiri, maka Pak Moeldoko ditetapkan menjadi Ketua Umum Partai Demokrat Periode 2021-2025," kata pimpinan sidang, Jhoni Allen Marbun saat membacakan putusan sidang pleno, Jumat (5/3/2021).

Moeldoko dicalonkan DPD Kalteng, Sulteng, Papua Barat, hingga Aceh. Namun, Moeldoko tak nampak hadir di lokasi KLB Demokrat.

Baca Juga: Berlangsung Singkat, KLB Demokrat Tetapkan Moeldoko Jadi Ketum

Dalam pernyataan melalui sambungan telepon, Moeldoko menerima keputusan rapat pleno. "Baik, dengan demikian. Saya menghargai dan menghormati keputusan saudara. Oke kita terima menjadi ketua umum," katanya.


 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x