Kompas TV internasional kompas dunia

Turki Mulai Laksanakan Vaksinasi Covid-19 Untuk Para Guru

Kompas.tv - 27 Februari 2021, 06:50 WIB
turki-mulai-laksanakan-vaksinasi-covid-19-untuk-para-guru
Seorang tenaga kesehatan Turki menjalani suntikan pertama vaksin Covid-19 buatan Sinovac, China. Turki mulai melaksanakan vaksinasi Covid-19 bagi guru sekolah, yang merupakan salah satu prioritas utama penanganan Covid-19 negara itu. Seperti dilaporkan Xinhua, Jum'at (26/02/2021), vaksinasi guru akan menggunakan vaksin CoronaVac buatan Sinovac. (Sumber: Anadolu Agency)
Penulis : Edwin Shri Bimo

ISTANBUL, KOMPAS.TV - Turki mulai melaksanakan vaksinasi Covid-19 bagi guru sekolah, yang merupakan salah satu prioritas utama penanganan Covid-19 negara itu. Seperti dilaporkan Xinhua, Jum'at (26/02/2021), vaksinasi guru akan menggunakan vaksin CoronaVac buatan Sinovac.

Menteri Pendidikan Turki Ziya Selcuk menerima dosis pertama vaksin itu di Corum, sebuah provinsi di Turki yang berada di kawasan Laut Hitam, dalam sebuah acara yang disiarkan secara langsung.

Selcuk mengatakan sebelumnya sebuah daftar berisi data 1,26 juta guru dan staf sekolah telah diserahkan kepada Kementerian Kesehatan, dan nama mereka kini sudah ada dalam daftar peserta vaksinasi Covid-19.

Hampir bersamaan, Indonesia melaksanakan vaksinasi Covid-19 kepada guru mulai 24 Februari lalu.

Baca Juga: Lebih Dari 6 Juta Warga Turki Sudah Menjalani Vaksinasi Covid-19 Hingga Pertengahan Februari

Pekan lalu, semester kedua dimulai dengan kelas tatap muka di sejumlah sekolah dasar desa di seluruh negara tersebut. Semua sekolah dasar serta kelas 8 dan kelas 12 diperkirakan akan memulai pembelajaran tatap muka pada 1 Maret mendatang.

Turki meluncurkan program vaksinasi nasional pada 14 Januari lalu dengan memvaksinasi para profesional tenaga kesehatan dan warga lanjut usia.

Sejauh ini, lebih dari 7,5 juta dosis vaksin telah diberikan di Turki, menurut data terbaru Kementerian Kesehatan negara tersebut.

Lebih dari 6,3 juta orang telah menerima dosis pertama, sementara 1,2 juta lebih lainnya sudah menerima dosis kedua, papar data itu.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x