Kompas TV regional peristiwa

Kapolda Papua: Konflik Intan Jaya Ada Amarah Kekecewaan, Pemprov dan DPRP Turun Dong

Kompas.tv - 15 Februari 2021, 21:11 WIB
kapolda-papua-konflik-intan-jaya-ada-amarah-kekecewaan-pemprov-dan-dprp-turun-dong
Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw. (Sumber: KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI)
Penulis : Fadhilah

 

KOMPAS.TV - Konflik yang kian memanas di Intan Jaya, Papua, tidak cukup hanya mengandalkan peran aparat keamanan dan bupati setempat. Namun butuh campur tangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua dan Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) untuk menyelesaikan masalah di Intan Jaya tersebut.

Hal tersebut dikatakan Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw. "Kami berharap tidak hanya Bupati yang menangani, harus ada peran dari DPRP, Pemprov Papua, turun dong, datang dan ajak (masyarakat) bicara," katanya dikutip dari Kompas.com, Senin (15/2/2021).

"Kalau kami aparat yang bicara, masyarakat sudah apriori dan kemudian pendekatannya pasti dengan imbauan. Tapi, kalau tidak mau pasti kami jalankan peran dan fungsi kami, karena buktinya anggota jadi korban terus," sambung Paulus.

Baca Juga: Lagi, Prajurit TNI AD Meninggal Usai Kontak Tembak dengan KKB Papua

Dia mengatakan, persoalan di Kabupaten Intan Jaya karena dipengaruhi adanya akumulasi kekecewaan sekelompok masyarakat pada Pilkada 2017.

Oleh karena itu, meskipun kepala daerah saat ini sudah berusaha merangkul mereka yang kecewa dalam Pilkada tersebut, namun, dianggap masih kurang efektif.

"Saya lihat mereka (Pemkab) terkendala, Intan Jaya itu kemungkinan besar ada rentetannya dengan Pilkada karena ada amarah kekecewaan yang memang tersimpan di dalam sanubari masyarakat Intan Jaya, saya paham itu," ujarnya.

"Saya pikir pemerintahan yang sekarang sedang mencoba merangkul mereka-mereka yang jadi saingan saat Pilkada, tapi mungkin ada bagian yang belum sehingga kelompok ini terus memunculkan amarah-amarah itu," tambahnya.

Seperti diketahui, kondisi keamanan di daerah Intan Jaya masih terus memanas hingga saat ini.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x