Kompas TV regional berita daerah

Hore, Tes Covid-19 Pakai GeNose Bakal Ada di 6 Rumah Sakit Yogyakarta

Kompas.tv - 9 Februari 2021, 18:54 WIB
hore-tes-covid-19-pakai-genose-bakal-ada-di-6-rumah-sakit-yogyakarta
GeNose pendeteksi Covid-19 karya peneliti UGM akan digunakan di sejumlah rumah sakit Yogyakarta (Sumber: Dokumentasi Humas UGM)
Penulis : Switzy Sabandar

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Tidak hanya di RSUP Dr. Sardjito, sederet rumah sakit lainnya di Yogyakarta juga mempersiapkan diri menyambut kedatangan GeNose untuk layanan deteksi Covid-19. Sejak mengantongi izin edar pada 24 Desember 2020, alat deteksi Covid-19 buatan UGM ini sudah dipakai di Stasiun Tugu Yogyakarta dan Stasiun Pasar Senen Jakarta.

“Selain RSUP Dr. Sardjito, GeNose juga sudah ada di RS Bhayangkara Yogyakarta,” ujar Dian Kesumapramudya, salah satu tim pengembang GeNose dari UGM, Selasa (9/2/2021).

Sederet rumah sakit di Yogyakarta juga sedang mempersiapkan kedatangan GeNose, seperti RSA UGM, RS DKT Dr. Soetarto, RSPAU Hardjolukito, dan RS Lapangan Khusus Covid Bambanglipuro Bantul.

Baca Juga: 7 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Sebelum Tes GeNose di RSUP Dr. Sardjito

Ia menyebutkan tarif tes Covid-19 menggunakan GeNose tergantung lokasi. Ia tidak menetapkan tarif khusus ketika bekerja sama dengan instansi untuk pemasangan GeNose.

PT KAI, misalnya, menetapkan sekali tes GeNose, penumpang kereta dikenakan biaya Rp 20.000.

“Tempat yang lain tidak tahu, tetapi kisaran Rp 20.000 sampai Rp 50.000,” ucapnya.

Tim pengembang UGM ingin GeNose bisa digunakan di seluruh rumah sakit dan fasilitas kesehatan Indonesia, terutama yang bergerak di penanganan Covid-19. Ia tidak menampik, memasukkan geNose ke dalam alur penanganan Covid-19 tidak mudah dan membutuhkan penelitihan lebih lanjut serta validasi eksternal.

Baca Juga: Layanan Tes GeNose Dibuka di RSUP Dr. Sardjito untuk Umum, Ini Rincian Biayanya

“Tes dengan menggunakan GeNose murah dan mudah sehingga sangat efisien digunakan untuk screening Covid-19, kami berharap dukungan dari instansi berwenang serta masyarakat supaya proses berjalan lancar,” tuturnya.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x