Kompas TV internasional kompas dunia

Kudeta Myanmar: Paus Fransiskus Doakan dan Ungkap Solidaritasnya untuk Rakyat Myanmar

Kompas.tv - 8 Februari 2021, 13:51 WIB
kudeta-myanmar-paus-fransiskus-doakan-dan-ungkap-solidaritasnya-untuk-rakyat-myanmar
Paus Fransiskus ketika memberikan doa sore pada 8 Desember 2020 di Vatikan. (Sumber: Associated Press)
Penulis : Haryo Jati

VATIKAN, KOMPAS.TV - Pemimpin umat Katolik dunia, Paus Fransiskus akhirnya buka suara terhadap kudeta militer yang terjadi di Myanmar.

Paus mengungkapkan dirinya mendoakan dan turut bersolidaritas dengan rakyat Myanmar yang kini tengah berunjuk rasa.

Dia pun mengimbau terhadap seluruh pemimpin Myanmar agar menunjukkan kerelaannya untuk melayani kebaikan bersama.

Baca Juga: China Tahan Jurnalis Australia, Didakwa sebagai Mata-Mata

“Pada masa yang sulit ini, saya ingin memastikan kedekatan spirituak, doa dan solidaritas saya untuk rakyat Myanmar,” ujar Paus dikutip dari Vatican News.

Saya berdoa siapa pun yang terlibat secara politik bisa menunjukkan kerelaan demi kebersaamaan yang baik, mempromosikan keadilan sosial dan stabilitas nasional,” lanjutnya.

Kudeta dilakukan militer Myanmar sejak Senin (1/2/2021) waktu setempat.

Mereka menangkap pemimpin Partai Liga Nasional Demokrasi (NLD), yang merupakan partai berkuasa, Aung San Suu Kyi.

Baca Juga: Atlet Kickboxing Tewas setelah Diserang dan Digigit Anjing Penyelamat saat Tengah Tidur

Militer juga menangkap Presiden Win Myint serta sejumlah pemimpin lainnya.

Kudeta tersebut rupanya tak didukung rakyat Myanmar, yang pada dua hari terakhir telah melakukan unjuk rasa.

Bahkan unjuk rasa ini menjadi yang terbesar sejak 2007 lalu. Militer Myanmar bahkan sempat memutus internet, dan memblokir Facebook serta Twitter meski sekarang sudah bisa kembali digunakan.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.