Kompas TV regional berita daerah

Radius Aman Gunung Semeru Diperluas dari 4 menjadi 5 Kilometer, Ini Penyebabnya

Kompas.tv - 6 Februari 2021, 18:24 WIB
Penulis : KompasTV Jember

LUMAJANG, KOMPAS.TV - Badan Vulkanologi Dan Mitigasi Bencana Geologi atau PVMBG memperluas jarak aman erupsi gunung semeru dari 4 menjadi 5 kilometer dari puncak kawah gunung. Hal itu dilakukan karena awan panas guguran meluncur hingga 4 kilometer dari ujung lidah lava.

Hal itu ditegaskan oleh Kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, Wawan Hadi Siswoyo pada Jumat (05/02).

Baca Juga: 6 Desa di Lumajang Terdampak Abu Vulkanik Erupsi Gunung Semeru

Rekomendasi itu diperoleh setelah pihaknya berkoordinasi dengan petugas PVMBG di pos pengamatan gunung api semeru di gunung sawur Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro.

Rekomendasi itu menyebutkan bahwa masyarakat tidak boleh beraktivitas dalam radius 1 kilometer dari kawah atau puncak gunung semeru. Sedangkan dari arah bukaan kawah sektor tenggara dan selatan tidak boleh beraktivitas 5 kilometer dari puncak kawah.

Baca Juga: Gunung Semeru Mengeluarkan Lava Pijar, Warga Beraktivitas Seperti Biasa

“Rekomendasi itu diberikan agar masyarakat mewaspadai adanya awan panas guguran, guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai serta lembah yang berhulu di puncak gunung semeru” ujar Wawan Hadi Siswoyo kepada tim Kompas.TV.

Rekomendasi itu akan dievaluasi terus untuk mengantisipasi perubahan ancaman bahaya dari erupsi gunung semeru. Saat ini gunung semeru masih berstatus waspada atau level II.

 

#GunungSemeru #Erupsi #GunungMeletus #PVMBG #BPBD



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x