Rentan Alami Gangguan Psikologis, Anak-anak Penyintas Banjir Kalsel Jalani Physichological First Aid

HULU SUNGAI TENGAH,KOMPAS.TV - Keceriaan terpancar dari anak-anak korban banjir saat diberikan Pertolongan Pertama Psikologis atau  Physichological First Aid (PFA) oleh Psikolog dari Dompet Dhuafa di sebuah tenda darurat Desa Alat Kecamatan Hantakan Kabupaten Hulu sungai Tengah (03/02/21)

Kegiatan Physichological First Aid ini terlebih dahulu dikhususkan untuk kalangan anak-anak untuk mencegah terjadinya gangguan Psikologis jangka panjang pada anak akibat bencana alam.

Untuk mengurangi dampak psikologis pada korban, pihak pelaksana membagikan sebanyak 100 mainan edukatif dan bingkisan pada masing-masing anak.

Baca Juga: Sampah Akibat Banjir, Hanyut dan Menumpuk di Sungai Martapura

Psikolog Nurul Hidayah Sirait mengatakan, gangguan Psikologis pada anak ini terlihat dari warna tulisan/gambaran mereka.

Cerah dapat diartikan ceria, namun apabila mereka memilih warna gelap artinya masih terdapat Trauma pada anak.

"Rasa Traumatik akan berdampak panjang pada anak apabila tidak ditangani dengan cepat, terlebih lagi disaat para orang tua anak-anak ini sedang sibuk menyiapkan bahkan membersihkan rumah dan tidak sempat memperhatikan mereka," Ucap Nurul Hidayah Sirait Psikolog dari Dompet Dhuafa pada Jurnalis Kompas.tv. 

Baca Juga: Tiga Pilar Banjarmasin Tengah Beri Bantuan Makanan untuk Korban Banjir Secara “Door-to-Door”

Menurut Nurul, kedepannya pihaknya juga akan memberikan peralatan dapur untuk korban terdampak banjir khususnya di kecamatan hantakan yang sebagian besar rumah mereka telah tergerus oleh banjir.