Kompas TV internasional kompas dunia

Gereja Setan Dibakar, Pemujanya Akan Lakukan Serangan Kutukan untuk Pelaku

Kompas.tv - 18 Januari 2021, 17:08 WIB
gereja-setan-dibakar-pemujanya-akan-lakukan-serangan-kutukan-untuk-pelaku
Rumah Hallowen yang merupakan bagian dari Gereja Setan dibakar pria tak dikenal. (Sumber: Patrick Oehler/Poughkeepsie Journal via AP)
Penulis : Haryo Jati

NEW YORK, KOMPAS.TV - Sebuah kelompok Pemuja setan berjanji akan melakukan tindakan balas dendam setelag Gereja Setan milik mereka dibakar.

Kelompok Pemua Setan dari Poughkeepsie, New York menegaskan mereka akan melancarkan serangan kutukan kepada pelaku pembakaran.

Gereja Setan milik mereka yang disebut sebagai Rumah Hellowen menjadi sasaran insiden yang dicurigai sebagai penyerangan pembakaran.

Baca Juga: Kamala Harris Mundur dari Senat Jelang Pelantikan sebagai Wakil Presiden AS,

Seperti dikutip dari Daily Star, rumah yang berada di kawasan Distrik Penyihir Poughkeepsie itu dilalap api, Kamis (14/1/2021) pagi.

Dua orang berada di dalam Gereja Setan tersebut, namun mereka berhasil melarikan diri tanpa terluka.

Seperti dilaporkan New York Post, berdasarkan rekaman CCTV, terlihat seseorang berjalan mendekati rumah tersebut membawa dua kaleng bensin.

Baca Juga: Mantan Bintang Porno Mia Khalifa Sukses di OnlyFans, Sumbangkan Rp2,2 Miliar untuk Amal

Video tersebut juga memperlihatkan bagaimana dia menyiramkan bensin ke beranda dan menyalakan api.

Setelahnya, pria itu kemudin melarikan diri. Kehilangan rumahnya beribadah, para anggota pemuja Iblis itu pun menjanjikan pembalasan.

Baca Juga: Keberanian Jaksa Italia yang Mengejar Mafia Pembunuh dan Pembakar Balita

“Semuanya merasa kaget dan semua orang di lingkungan tersebut khawatir. Siapa pun yang melakukan ini akan kami serang dengan kutukan. Saya merasa ini benar-benar berbahaya,” kata salah satu anggota Geraja Setan, Isis Vermouth kepada Poughkeepsie Journal.

“Saya tak habis pikir kenapa ada orang yang ingin membuat marah penyihir Setan, karena kini mereka akan membayarnya dengan Neraka,” tambahnya.

Pendeta Tertinggi Gereja Setan, Peter Gilmore sangat menyayangkan pembakaran ini.

Baca Juga: Penggal Kekasihnya, Mantan Sipir Penjara Ini Kemudian Lemparkan Kepala Sang Pacar ke Rumah Ibunya

“Menyedihkan ada beberapa orang yang mengaku beriman, tak memiliki toleransi, dan tak mempedulikan sistem kepercayaan lainnya,” katanya.

Rumah Halloween dibangun pada 1900 dan sempat dimiliki oleh salah satu pemilik Gereja Setan, Joe Mendillo.

Rumah tersebut kerap dipakai kelompok tersebut untuk merayakan Halloween.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x