Kompas TV entertainment film

Sinopsis Film The Dig yang Bercerita Tentang Penggalian Harta Karun, Diangkat dari Kisah Nyata

Kompas.tv - 15 Januari 2021, 13:38 WIB
sinopsis-film-the-dig-yang-bercerita-tentang-penggalian-harta-karun-diangkat-dari-kisah-nyata
Salah satu adegan dalam film The Dig yang dibintangi oleh aktor Ralph Fiennes (kiri) dan Carey Mulligan (kanan). (Sumber: Larry Horricks / Netflix via AP)
Penulis : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sesaat sebelum pecah Perang Dunia II, seorang perempuan lokal menyewa sebuah tim arkeolog paruh waktu untuk menggali tanahnya. Diduga, ada peninggalan Viking yang tertanam di sana. Namun, apa yang terungkap dari penggalian tanah tersebut jauh lebih berarti daripada yang bisa mereka bayangkan: sebuah kapal yang bisa memberi pemahaman lebih dalam tentang era awal Anglo-Saxon, terkubur di dalam tanah Sutton Hoo.

Kisah nyata inilah yang diangkat oleh John Preston sebagai panggung novelnya, “The Dig”, atau penggalian, yang telah diadaptasi ke dalam film yang digarap ciamik oleh penulis naskah Moira Buffini dan sutradara Simon Stone. Carey Mulligan berperan sebagai pemilik tanah Sutton Hoo, yakni Edith Pretty, seorang janda kaya, ibu dari seorang remaja laki-laki sekaligus seorang arkeolog amatir yang memiliki firasat tentang sebuah gundukan di properti tanahnya. Lalu, latar waktu yang terus berjalan di balik ekspedisi ini: kisah ini diceritakan pada musim panas tahun 1939 dan pada September, Inggris menyatakan perang.

Baca Juga: Sinopsis Film Insidious: Chapter 3, Aksi Elise Rainier Melawan Roh Jahat

Orang yang dipilih Edith untuk menggali tanahnya adalah Basil Brown (Ralph Fiennes), seorang penggali lokal untuk museum setempat. Ia merupakan arkeolog brilian dan seorang ahli di kawasan itu, beroleh ilmu dari dua generasi keluarganya, namun sayang, pendidikan formal dan perilakunya dianggap mencerminkan kelas yang lebih rendah sehingga ia tak dianggap serius oleh banyak orang. Bahkan sesama kolega menyebutnya “tidak ortodoks dan tidak terlatih”.

Basil membangun sebuah hubungan dengan Edith, yang telah membeli tanah bersama suaminya untuk menggali gundukan-gundukan di tanahnya. Proyek ini sempat terhenti akibat kematian sang suami yang mendadak, dan Edith serta putranya Robert (Archie Barnes), bertekad menyelesaikan penggalian kendati perang mulai berkecamuk.

Baca Juga: Sinopsis Film Allied, Apakah Marion Cotillard, Istri Brad Pitt Mata-Mata Nazi?

Ketika mereka menyadari bahwa yang terkubur dalam gundukan tersebut jauh lebih penting daripada kuburan Viking, secara tiba-tiba museum-museum besar dan arkeolog-arkeolog penting menyediakan waktu dan tenaga untuk berkontribusi pada penggalian tersebut. Ini menambah kaya plot cerita dan karakter, termasuk sepupu Edith, Rory (Johnny Flynn), yang telah bergabung dengan angkatan udara, dan pasangan arkeolog yang baru menikah, Stuart (Ben Chaplin) dan Peggi Piggott (Lily James), yang segera menyingsingkan lengan baju mereka untuk bergabung dalam proyek penggalian tersebut.

Di sinilah cerita versi novel berubah seiring masuknya berbagai sisi kisah antara Piggots dan Rory. Jalinan kisah ini akan terasa lebih lengkap dari novel, lantaran film terbatas durasi. Namun, film ini tetap berupaya menambahkan lingkup dan konteks ke dalam media yang terbatas.

Baca Juga: The Dissident, Film Dokumenter Pembunuhan Keji Jurnalis Jamal Kashoggi

Mulligan juga terbilang terlalu muda untuk perannya (Nicole Kidman sebenarnya digadang-gadang sebagai pemeran tokoh ini), kendati penampilannya terbilang memukau.

Stone sang sutradara merupakan sutradara teater yang menuai banyak pujian di kampung halamannya di Australia meski belum menelurkan banyak karya film. Debut film pertamanya di tahun 2015, "The Daughter",  yang merupakan adaptasi karya Ibsen, tidak dirilis luas di AS.

Baca Juga: Sutradara Hendak Ungkap Pembunuh Ibunya Lewat Serial Film Dokumenter

Namun, di “The Dig”, Stone dan krunya telah membuat satu karya yang sangat indah, kontemplatif dan melankolis, dengan ilustrasi musik yang manis dari Stefan Gregory dan gambar lanskap yang persisten dari Mike Eley. Dalam berbagai hal, “The Dig” terasa seperti sebuah artefak, layaknya sebuah film Anthony Minghella yang dibuat 30 tahun lalu dan hilang terkubur hingga kini.

“The Dig” yang dirilis di bioskop pada Jumat pekan ini dan di Netflik pada 29 Januari menuai rating PG-13 oleh Asosiasi Gambar Bergerak Amerika atas kandungan sensualitas singkat dan sebagian adegan telanjang. Berdurasi 112 menit, “The Dig” menuai 3,5 bintang dalam skala 4 bintang.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.