Kompas TV internasional kompas dunia

Arab Saudi Umumkan Pembangunan Kota Teknologi Tinggi The Line

Kompas.tv - 11 Januari 2021, 19:36 WIB
arab-saudi-umumkan-pembangunan-kota-teknologi-tinggi-the-line
Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Muhammad bin Salman mengumumkan proyek ambisius pembangunan kota canggih The Line pada 11 Januari 2021 (Sumber: NEOM)
Penulis : Edwin Shri Bimo

RIYADH, KOMPAS.TV – Arab Saudi mengumumkan pembangunan kota dengan polusi karbon nihil dan akan dibangun di NEOM, Arab Saudi Barat Laut. Proyek itu diberi nama “The Line” atau Garis, dan akan menjadi rumah bagi satu juta orang.

Kota itu tidak akan memiliki kendaraan dan jalan raya, demikian dikatakan Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Muhammad bin Salman dalam pernyataan video yang diterbitkan hari Minggu (11/01/2021) seperti dilansir Arab News.

Kota itu akan membentang sepanjang 170 kilometer, merupakan sebuah “masyarakat masa depan yang akan sangat-terhubung,” dan akan dibangun di sekitar lingkungan alami.

Infrastruktur kota baru ini akan menjaga 95 persen lingkungan alami dimana kota itu akan dibangun. 

“Kita perlu mentransformasikan konsep kota konvensional menjadi kota futuristik,” kata Pangeran Muhammad bin Salman pada peluncuran kota itu.

Dari situs NEOM didapatkan informasi, proyek tersebut akan menyambung empat ekologi utama Ridge to Reef yang terbentang dari Laut Merah di sebelah barat ke Pegunungan Tabuk di ujung Timur, menyambungkan laut dan pesisir, gurun pasir, pegunungan, dan akhirnya daratan tinggi.

Baca Juga: Arab Saudi Cabut Embargo Atas Qatar, Buka Kembali Perbatasan Darat dan Wilayah Udara

Kota baru The Line di Arab Saudi nanti akan membentang dari Laut Merah di Barat ke Pegunungan Tabuk di Timur Arab Saudi (Sumber: NEOM)

Lebih dari 40% populasi global akan dapat mencapai medan yang menakjubkan di NEOM dalam waktu kurang dari empat jam penerbangan, sementara 13% perdagangan dunia sudah mengalir melalui Laut Merah.

“Pada tahun 2050, satu miliar orang harus pindah karena lonjakan emisi CO2 dan kenaikan permukaan air laut. 90 persen manusia akan bernafas udara yang penuh polusi,” tutur Pangeran Muhammad bin Salman yang akrab dipanggil MBS itu

“Kenapa kita korbankan alam hanya demi untuk pembangunan? Kenapa tujuh juta orang harus mati setiap tahun karena polusi? Kenapa kita kehilangan satu juta orang setiap tahun karena kecelakaan lalu lintas? Dan kenapa kita harus menerima bahwa kita membuang hidup kita bertahun-tahun untuk hilir mudik?” tanya Putra Mahkota Arab Saudi itu.

The Line, menurut Pangeran Muhammad bin Salman, akan didukung oleh 100% energi terbarukan, prinsip tanggung jawab lingkungan akan diabadikan dalam peraturan bisnis untuk mempromosikan praktik pembangunan berkelanjutan dan regeneratif.

Semua kebutuhan penting sehari-hari dapat dicapai dengan berjalan kaki lima menit.

Komunitas akan dibangun di sekitar manusia, bukan mobil, mudah diakses dan dirancang untuk kenyamanan dan kemudahan berjalan kaki, menciptakan pemandangan keindahan dan ketenangan.

Baca Juga: Saat Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman Jalani Vaksinasi Covid-19 Pertamanya

Lapisan struktur kota baru The Line, proyek ambisius Arab Saudi dimana infrastruktur utama akan berada di bawah tanah dan lingkungan alami tidak akan tersentuh (Sumber: NEOM)


Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x