Tangan Pedagang di Pasar Kenari Senen Ditebas Hingga Putus, Pelaku: Siapa Melawan akan Saya Bunuh

JAKARTA, KOMPAS TV - Seorang pedagang di Pasar Kenari, Senen, Jakarta Pusat, bernama Sulaiman terlibat keributan dengan seorang pembeli berinisial P.

Keributan antara keduanya itu terjadi pada Selasa (5/1/2021). Akibat keributan tersebut, tangan Sulaiman putus akibat dibacok oleh pelaku.

Usai melakukan aksinya, pelaku langsung mencoba melarikan diri dengan membawa golok dan melontarkan ancaman ke warga.

Baca Juga: Oknum PNS Bacok Selingkuhan karena Tolak Berhubungan Badan, Berakhir Tewas Keduanya

Kepala Satuan Reskrim Polres Jakarta Pusat, AKBP Burhanudin, menjelaskan peristiwa pembacokan tersebut terjadi sekitar pukul 12.40 WIB.

Burhanuddin mengatakan, pelaku berinisial P kembali datang ke Pasar Kenari karena merasa ditipu setelah membeli kabel dari toko korban.

"Pelaku menagih kepada korban untuk mengembalikan uang miliknya tersebut," kata Burhanuddin melalui keterangan tertulisnya pada Selasa (5/1/2021).

Namun, korban Sulaiman ketika itu menolak untuk mengembalikan uang milik pelaku. Akhirnya, terjadi keributan antara pelaku dan korban.

Baca Juga: Modus Baru Begal Pengendara Motor, Pura-Pura Minta Rokok lalu Tebas Tangan

Saat keributan tersebut, tiba-tiba pelaku yang membawa sebuah tas mengeluarkan sebilah golok yang cukup tajam. Tanpa basa basi, pelaku langsung menebas tangan korban. 

"Pelaku mengeluarkan sebilah golok dari dalam tas yang pelaku bawa kemudian langsung menebas ke arah korban yang menyebabkan tangan sebelah kiri korban langsung putus," ucap Burhanuddin.

Setelah itu, pelaku langsung kembali ke motor miliknya yang terparkir di depan pasar sambil menenteng golok miliknya. Ia juga melontarkan ancaman kepada warga.

"Siapapun yang melawan akan saya bunuh," kata Burhanuddin menirukan ucapan pelaku P.
Aksi pelaku membacok korban itu lantas direkam oleh sejumlah warga. Video tersebut lantas viral setelah diunggah di media sosial. 

Baca Juga: Pembunuhan Sadis Leher Petani Ditebas Gara-Gara Dituduh Menyantet

Lebih lanjut, Burhanuddin mengatakan, pelaku ditangkap pihak kepolisian sebelum sempat melarikan diri.

Sementara itu, berdasarkan keterangan saksi, korban memang kerap melakukan penipuan kepada para konsumen yang akan berbelanja di Pasar Kenari Mas.

"Pedagang toko sudah banyak yang resah dengan aksi korban karena banyak merugikan pedagang dan konsumen," katanya.

Baca Juga: Rekaman CCTV Aksi Pembacokan Seorang Pria di Kafe