Kompas TV regional sosial

Malam Ini Diprediksi Puncak Arus Balik Libur Natal dan Tahun Baru, Jalur Puncak Lancar

Kompas.tv - 3 Januari 2021, 14:14 WIB
malam-ini-diprediksi-puncak-arus-balik-libur-natal-dan-tahun-baru-jalur-puncak-lancar
Ilustrasi arus balik (Sumber: Kompas TV)
Penulis : Deni Muliya

KARAWANG, KOMPAS.TV - Malam ini, Minggu (3/1/2021), diprediksikan menjadi puncak arus balik libur Natal dan Tahun Baru.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Dirjen Hubdar Kemenhub) Budi Setiyadi mengatakan hal itu saat melakukan overview arus balik libur Nataru di Cikopo, Purwakarta, Minggu (3/1/2021).

Baca Juga: Arus Balik Libur Nataru, Stasiun Pasar Senen Prediksi 10 Ribu Penumpang Kembali ke Jakarta

"(Puncak arus balik) mungkin akan terjadi nanti malam, setelah Isya, mulai pukul 20.00 WIB," ujar Budi Setiyadi, seperti yang dilansir Kompas.com

Terkait hal itu, Budi telah memantau di sejumlah lokasi, mulai dari Cirebon, Cikopo, hingga wilayah Puncak.

Meski sudah ada lonjakan, Budi menyebut jumlah kendaraan yang keluar masuk Jakarta belum signifikan. 

"Yang saya heran di Puncak, hari ini (kendaraan) sudah mulai turun, lancar sekali," kata dia. 
Meski ada peningkatan jumlah kendaraan yang menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur, tambah Budi, pada libur Natal dan Tahun Baru tidak seperti pada hari libur sebelumnya. Hal ini sejalan dengan catatan Jasamarga. 

Menurut Budi, hal ini menandakan kepatuhan masyarakat terhadap anjuran pemerintah pusat maupun daerah dan kesadaran saat ini bukan waktu yang tepat untuk melakukan perjalanan. 

Terlebih Kementerian Perhubungan, termasuk Ditjen Perhubungan Darat bersama Korlantas Polri melakukan rapid test secara acak di sejumlah simpul transportasi dengan masing-masing menyiapkan 20 ribu alat rapid test antigen.

Ditjen Perhubungan Darat, Budi menambahkan, melakukan rapid test acak di terminal dan penyeberangan. 
Sedangkan Korlantas Polri di rest area jalan tol. 

"Hasilnya beberapa masyarakat yang melakukan perjalanan dinyatakan reaktif atau positif, yang kemudian ditangani berdasarkan arahan Satgas Covid-19 setempat," katanya.

Sebelumnya diberitakan, setelah menggelar rapid test antigen kepada 1.200 orang di sepanjang Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, tim gabungan Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor menemukan sejumlah wisatawan positif corona (Covid-19).

Baca Juga: 22 Wisatawan Positif Corona Usai Rapid Test Antigen di Jalur Puncak Bogor, 2 Berasal dari WNA Arab

"Data dengan Dinas Kesehatan itu kurang lebih 1.200 yang sudah kita lakukan rapid test antigen dan ada sejumlah wisatawan positif," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Bogor Agus Ridho kepada wartawan di Simpang Gadog, Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (2/1/2021). 

Dari jumlah itu, Agus menjelaskan, 22 wisatawan terkonfirmasi positif Covid-19 dan 2 di antaranya merupakan Warga Negara Asing (WNA) asal Negara Yaman, Jazirah Arab.

Dua wisatawan dari negara Arab itu, menurut Agus, tinggal di Jakarta dan hendak berlibur ke kawasan berhawa dingin di Puncak Bogor. 

"Iya ada warga negara asing dari Yaman yang positif Covid-19, sebanyak 2 orang. Mereka kebetulan mau berkunjung untuk liburan ke Puncak," tutur Agus. 

Terhadap dua warga dari Yaman tersebut, pihaknya langsung meminta untuk tidak melanjutkan perjalanan dan liburan ke Puncak Bogor. 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x