Kompas TV nasional hukum

Sebelum Pilpres 2019, Yusril Pernah Nyatakan Siap Bantu Rizieq Shihab

Kompas.tv - 21 Desember 2020, 20:09 WIB
sebelum-pilpres-2019-yusril-pernah-nyatakan-siap-bantu-rizieq-shihab
Yusril Ihza Mahendra (Sumber: Tribunnews.com)
Penulis : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV- Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra pernah menyatakan bersedia menjadi saksi ahli dalam kasus dugaan penghinaan Pancasila yang dilakukan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab pada 2017 silam.

Waktu itu, banyak media memberitakan kesediaan Yusril membela Rizieq yang ditetapkan tersangka oleh Polda Jawa Barat atas laporan Sukmawati Soekarnoputeri, salah satunya Tribunnews.com

Bahkan, Yusril mengaku telah bertemu dan berkomunikasi dengan Juru Bicara (Jubir) FPI Munarman dan Kuasa Hukum Habib Rizieq, Kapitera Ampera untuk memastikan kehadirannya di persidangan. Namun, Yusril belum bertemu langsung dengan Habib Rizieq.

Baca Juga: Hasil Sementara KPU, Putra Yusril Ihza Mahendra Kalah di Pilkada Belitung Timur

Kala itu Yusril menganggap tudingan penistaan Pancasila yang dilakukan Habib Rizieq tidak memiliki dasar hukum yang jelas. Pasalnya, Pancasila bukan simbol negara melainkan ideologi atas falsafah kehidupan berbangsa.

“Kalau diartikan katanya menghina simbol negara, Pancasila itu bukan simbol negara, Pancasila itu landasan falsafah negara. Simbol negara itu Garuda, kalau Pancasila itu yang ada Bhineka Tunggal Ika,” jelas Yusril.

"Saya bersedia untuk dimintai keterangan baik sebagai ahli maupun sebagai saksi yang menguntungkan bagi tersangka Habib Rizieq Shihab," ujar Yusril 24 Pebruari 2017.

Baca Juga: Tolak Bantu Rizieq Shihab, Yusril Ihza Mahendra: Silakan Hubungi Prabowo Subianto

Namun diduga hubungan mulai merenggang ketikan menjelang pemilihan presiden 2019, FPI dan Habib Rizieq Shihab mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sementara Yusrial Ihza Mahendra dan Partai Bulan Bintang (PBB) yang dia dirikan mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin.

Sebelumnya, Yusril disebut  menolak membantu Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab yang kini terjerat kasus hukum terkait kerumunan. Yusril mengaku dirinya sempat diminta Ustaz Bachtiar Nasir melalui orang dekatnya untuk membantu Rizieq Shihab.


"Hari ini Bachtiar Nasir melalui seseorang menghubungi saya, karena besok akan diperiksa
sebagai tersangka.  Saya katakan, Mohon maaf. Silakan Bachtiar Nasir menghubungi Bapak Prabowo
Subianto," kata Yusril melalui keterangannya, Senin (21/12/2020).

Yusril meminta maaf kepada orang utusan Bachtiar Nasir tersebut karena tak bisa membantu Rizieq
Shihab. Bahkan, dia memberi saran kepada Bachtiar Nasir untuk menghubungi Menteri Pertahanan,
Prabowo Subianto.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x