Kompas TV nasional peristiwa

Rizieq Shihab Minta Maaf Soal Kerumunan di Bandara, Tebet, Megamendung dan Petamburan

Kompas.tv - 2 Desember 2020, 13:10 WIB
rizieq-shihab-minta-maaf-soal-kerumunan-di-bandara-tebet-megamendung-dan-petamburan
Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab menyapa simpatisannya saat tiba di daerah Puncak, Bogor, Jawa Barat, Jumat (13/11/2020). (Sumber: AFP/ADITYA SAPUTRA)
Penulis : Tito Dirhantoro

JAKARTA, KOMPAS TV - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat dalam pidatonya pada acara Reuni 212 pada Rabu (2/12/2020).

Permintaan maaf tersebut disampaikan menyusul terjadinya kerumunan massa di sejumlah kesempatan. Pertama, di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten saat Rizieq Shihab kembali ke Tanah Air dari Arab Saudi.

Baca Juga: Rizieq Shihab Tak Penuhi Panggilan Polisi, Komisi III DPR: Jangan Persulit Pemeriksaan Kasus

Kedua, kerumunan yang terjadi di Tebet, Jakarta Selatan. Ketiga, din kawasan Megamendung, Bogor, Jawa Barat saat mengunjungi sebuah pesantren dan terakhir di Petamburan, Jakarta Pusat saat Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus acara perniakahan putrinya. 

"Saya minta maaf kepada semua masyarakat, kalau dalam kerumunan di bandara, Petamburan, Tebet, Megamendung terjadi suatu penumpukan, yang memang di luar kendali, karena antusiasnya umat," kata Rizieq Shihab dalam Dialog Nasional 100 Ulama dan Tokoh secara virtual, Jakarta, Rabu (2/12/2020).

Baca Juga: Geruduk Rumah Mahfud MD, Sejumlah Massa Gelar Aksi Protes Pemanggilan Rizieq Shihab oleh Polisi

Agar tidak kembali menimbulkan kerumunan massa, kata Rizieq, dirinya memutuskan membatalkan sejumlah agenda di luar kota untuk sementara. Pembatalan ini dilakukan hingga kondisi Indonesia kembali normal.

"Saya dengan kawan-kawan di DPP FPI semenjak kejadian itu, kita stop, tidak ada lagi kerumunan. Bahkan seluruh rencana jadwal ke luar kota, daerah, kita stop sampai pandemi ini berakhir," kata Rizieq.

Rizieq pun mengaku dirinya sedang melakukan isolasi mandiri setelah berada di acara yang menimbulkan kerumunan manusia.

Baca Juga: Ibunda Mahfud MD Disebut Trauma Usai Rumahnya Didemo Massa yang Menolak Rizieq Shihab Diperiksa

"Tim medis menyarankan, ini bukan persoalan Covid-19 atau tidak Covid-19, baik Covid-19 maupun tidak Covid-19, dalam suasana yang sudah crowded (ramai) seperti itu, seharusnya memang mengarantina diri atau mengisolasi diri," ujar Rizieq.

"Walaupun tidak Covid-19 sekalipun, tetap untuk pemulihan untuk menjaga. Atas saran mereka juga, nanti secara berkala diperiksa, dengan rapid tes, swab antigen, swap PCR, dan lain sebagainya.”

Baca Juga: Rizieq Shihab Absen Pemeriksaan, Kuasa Hukum: Ini Bukan Mangkir!



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x