Kompas TV regional peristiwa

Pendemo Ancam Bakar Rumah jika Rizieq Shihab Dipenjara, Ibunda Mahfud MD Diungsikan

Kompas.tv - 1 Desember 2020, 23:17 WIB
pendemo-ancam-bakar-rumah-jika-rizieq-shihab-dipenjara-ibunda-mahfud-md-diungsikan
Rumah Menkopolhukam Mahfud MD di Pamekasan didemo ratusan warga, Selasa (1/12/2020). (Sumber: KOMPAS.COM/TAUFIQURRAHMAN)
Penulis : Fadhilah

PAMEKASAN, KOMPAS.TV - Massa yang berdemonstrasi di depan rumah Menko Polhukam Mahfud MD di Kelurahan Bugih, Pamekasan, Jawa Timur, Selasa (1/12/2020), rupanya turut menyerukan ancaman.

Hal tersebut diakui keponakan Mahfud MD, Syaiful Hidayat. Menurutnya, massa mengancam akan membakar rumah Mahfud MD jika Rizieq Shihab dipenjara.

Sementara saat unjuk rasa terjadi, lanjut Syaiful, di dalam rumah ada ibu Mahfud MD, Khadidjah, ibu kandung Syaiful Hidayat, perawat, dan seorang pembantu.

Keempat orang itu mengaku ketakutan karena massa di luar pagar terdengar beringas.

Baca Juga: Rumah Mahfud MD Digeruduk Massa hingga Teriak-Teriak: Jangan Ngumpet dan Temui Kami

"Penghuni rumah ketakutan. Massa beringas. Mereka mengancam akan membakar rumah jika Rizieq Shihab dipenjara," kata Syaiful saat dihubungi, Selasa (1/12/2020), dikutip dari Kompas.com.

Syaiful melanjutkan, massa yang aksi ke rumah Mahfud MD erupakan massa yang sebelumnya berunjuk rasa ke Polres Pamekasan.

Mereka meminta agar polisi tidak menangkap pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.

Dalam perjalanan pulang usai demo di Polres Pamekasan, massa melanjutkan unjuk rasa ke rumah Mahfud MD.

Mereka marah dan merasa tersinggung atas beberapa pernyataan Mahfud MD tentang Rizieq Shihab.

"Mereka mungkin marah ke Mahfud MD. Tapi, yang mereka demo salah sasaran, karena di dalam rumah itu orang tua semua," ujar pria yang akrab disapa Yayak itu.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.