Berbagai Halangan Ditemui Kepala Puskesmas dalam Menyosialisasikan Protokol Kesehatan

PONTIANAK, KOMPAS.TV - Masih banyak masyarakat tidak mengetahui bahwa masker memiliki jangka waktu pemakaian, terlebih bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan. Imbauan dan sosialisasi pun dilakukan oleh kepala Puskesmas Alianyang, Kecamatan Pontianak Kota. Dia adalah dokter gigi Alfonza Nunuk Utari.

Dengan sabar dan gaya keibuan, Nunuk menjelaskan apa itu covid-19 kepada anak-anak penghuni panti asuhan. Penjelasan dibuat terperinci, terkait bahaya, serta bagaimana langkah pencegahan penularan covid-19. Sosialisasi tersebut dilakukannya di sela proses disinfektasi lingkungan panti asuhan, setelah dua pengurus panti terkonfirmasi positif covid-19.

Ini merupakan satu di antara sekian banyak upaya yang dilakukannya bersama jajaran puskesmas untuk menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan covid-19 kepada masyarakat.

Nunuk mengakui banyak kendala kerap dihadapi dalam menyosialisasikan agar masyarakat percaya akan covid-19 dan menerapkan disiplin protokol kesehatan, mulai dari ditertawakan di pasar-pasar, hingga diacuhkan di kafe dan warung kopi.

Namun, dengan tekad dan tanggung jawab, Nunuk mengaku tak jera mengingatkan masyarakat untuk percaya dan menerapkan protokol covid-19, walaupun banyak tantangan.

Menurut Nunuk, dari survey yang dilakukan di wilayah Puskesmas Alianyang, baru setidaknya 50 persen masyarakat yang benar-benar taat protokol kesehatan saat ke luar rumah.

Dia pun meminta komunitas masyarakat bisa turut serta memberdayakan diri dan mengajak lingkungan sekitar untuk bersama menangani pandemi covid-19 ini.

#Covid19 #ProtokolKesehatan