Pulang Kampung Gagal, Karena Tas Di Jambret

PALEMBANG, KOMPAS.TV - Seorang perempuan asal Lampung, yang akan pulang ke daerah asalnya, menjadi korban penjambretan saat menuju terminal.

Korban kehilangan tas yang di dalamnya berisi uang tabungan yang korban kumpulkan berbulan-bulan sebagai Pekerja Lepas Harian, di salah satu Puskesmas di Palembang.

Di depan Polisi yang berada di ruang SPKT Polrestabes Palembang, Kristina Kamil, melaporkan apa yang dialaminya, sampai kehilangan tas yang berisi uang tunai.

Kristina, baru saja menjadi korban penjambretan, yang membuat korban tak hanya kehilangan tas tapi juga handphone.

Masih dengan rasa cemas dan bingung, korban menceritakan peristiwa yang dialaminya, saat akan ke terminal Jakabring dengan sepeda motor bersama temannya, untuk pulang ke kampung halamannya di Lampung, setelah bekerja sebagai Pekerja Harian Lepas di salah satu Puskesmas di Palembang.

Korban yang dibonceng, tiba-tiba didekati dua pelaku menggunakan sepeda motor, dan menarik kuat tas slempangnya hingga putus dan kabur.

Tas yang dibawa kabur pelaku, berisi uang tabungan selama bekerja, untuk dibawa ke kampung halaman, dan Hand Phone.

Polisi yang menerima laporan korban, segera akan menangani kasus tersebut. Sementara korban kini mengaku bingung, karena ia tak memiliki uang lagi, semua dibawa kabur pelaku.

Korban penjambretan di kawasan tersebut, terus terjadi, pekan lalu tak juah dari lokasi itu, seorang Ibu Rumah Tangga yang pulang dari pasar, patah kakinya, setelah dijambret dan terjatuh dari motornya.

#Perempuan #Polrestabes #Palembang